MANAberita.com – PRODUK kerajinan tangan asal Desa Darmo Kecamatan Lawang Kidul yang selama ini dibuat oleh warga setempat mengikuti pameran UMKM Kabupaten Muara Enim bertempat di GOR Sekundang Bara Muara Enim, Minggu (19/11/2017).
Dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Muara Enim Ke-71. Dengan menempati Stand PT Manambang Muara Enim (PTMME) produk kerajinan bersal dari olahan kertas koran dan limbah plastik itu mampu menarik perhatian pengunjung dan bupati. Seperti tempat tissue, tas plastik, tempat bunga, piring buah, acecoris, dan lainnya. Mengikuti kegiatan ini, kelompok binaan CSR PTMME ini sebagai ajang untuk kegiatan promosi.
Prima Elian (45), pimpinan Serasan Craft Reuse From Trash (SCRUFT) mengatakan, melalui kegiatan pameran UMKM tingkat Kabupaten Muara Enim ini dalam rangka untuk mempromosikan produk yang dihasilkan oleh tangan ibu-ibu di Desa Darmo. Kata dia, selama ini warga memanfaatkan limbah kertas koran, dan limbah plasti menjadi barang-barang kerajinan.
“Kami sangat senang sekali bisa mengikuti pameran ini, sebagai ajang promosi, dan bapak bupati Muara Enim juga mau meninjau stan kami,” ungkap Prima.
Menurut Prima, awalnya usaha yang dirintis beberapa warga Desa Darmo ini tidak berkembang. Lanjut dia, para pengrajin mengeluh dikarenakan kesulitan dalam memasarkan hasil kerajinan. Namun menurut dia, setelah bergabung memjadi mitra binaan PT Manambang Muara Enim (PTMME). Warga mendapat bantuan berupa pelatihan pengembangan produk, dan perusahaan tambang itu juga membantu dalam kegiatan pemasaran.
“Setelah dilirik PTMME, ibu-ibu lalu mendapat pelatihan pengembangan produk. Perusahaan ini juga membantu dalam hal pemasarannya. Bahkan produk kami sudah dijual sampai ke jakarta, disana juga dipamerkan,” jelasnya.
Head CSR PT MME, Andy Lantur, didampingi Taufik Cikdin mengatakan, PTMME berkomitmen untuk membantu warga Desa Darmo Kecamatan Lawang Kidul dalam rangka meningkatkan pembangunan, dan memberdayakan sumber daya manusianya. Lanjut dia, hal ini merupakan bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan untuk masyarakat sekitar.
“Ini bagian dari program CSR PTMME untuk warga Desa Darmo, dalam rangka pengembangan ekonomi kreatif, untuk menuju masyarakat Darmo yang mandiri. Selain memberikan pelatihan kerajinan, kami juga membantu sampai dengan pemasarannya. Salah satu upaya dengan mengikuti pameran UMKM tingkat Kabupaten Muara Enim ini,” terang Andy. (EKO)