Manaberita.com – SEORANG pria ditemukan dalam keadaan tertelungkup dengan kaki dan tangan terikat serta mata dan mulut dilakban ditemukan di Gunungsindur, Kabupaten Bogor.
Belakangan ini diketahui pria yang berinisial MI (21) ternyata adalah seorang sopir truk.
Korban mengaku jika dirinya dirampok di Tol Cikupa, Tangerang, pada Selasa (8/6) malam lalu. Namun, ia dirampok pada saat sedang istirahat lalu dibuang ke kawasan Bogor.
Berikut fakta-fakta terkait kasus perampokan sopir truk yang dikutip dari detikcom:
1) Korban Dibuang di Bogor, Tangan-Kaki Terikat
Kasus terkuak setelah korban ditemukan di Tanah Sareal, Bogor. Korban ditemukan dalam kondisi tertelungkup di mana tangan dan kaki terikat, serta mata dan lakbar ditutup.
“Dia kecapean, kita kasih makan, minum, ya udah kita arahkan ke Tangerang aja,” ujar Kapolsek Gunung Sindur, Kompol Birman Simanulang saat dihubungi, Rabu (29/6/2022).
2) Korban Bawa 25 Ton Gula Pasir
Ketua RT setempat, Cecep Supriattna mengatakan korban adalah sopir truk trailer. Korban dirampok kawanan berpistol saat beristirahat di Tol Tangerang.
“Jadi dia itu bawa trailer dari Tanjung Priok isi gula 25 ton. Jadi pas dia kecapekan, di Tol Cikupa, Tangerang, istirahat. Dia ketiduran, nah tahu-tahu pas dia bangun dibangunin sama orang, langsung ditodong sama orang berlima. Kalau kata dia pakai pistol (ditodongnya),” ujar Cecep.
3) Korban Ditemukan Lemas
MI ditemukan oleh warga, yang kemudian melapor ke Ketua RT setempat. Korban ditemukan dalam kondisi lemas.
“(Korban ditemukan) lagi telungkup aja, jadi mulut dan matanya dilakban. Kalau saya kan kebetulan RT, jadi laporan dari karyawan pabrik ini sekuriti ke saya, terus saya ke TKP,” kata Cecep Saripudin, saat dihubungi, Kamis (30/6/2022).
4) Truk Bawa 25 To Gula
Kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Metro Tangerang. Meurut Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Zamrul Aini mengatakan kasus sopir truk yang diikat perampok itu pada Selasa (8/6) sekitar pukul 20.30 WIB di Gerbang Tol Cikupa arah Jakarta.
“Iya kemarin malam udah laporan ke polres. Jadi korban perjalanan mobil truk membawa gula 25 ton dari Cikande mau ke Tanjung Periuk,” kata Zamrul saat dihubungi, Kamis (30/6/2022).
Ia menuturkan korban saat menjelang kejadian sedang istirahat dulu lagi tiduran di mobilnya yang dihentikan. Lalu disamperin sama orang yang diduga pelaku diiket terus dibawa.
“Lagi tidur, korban langsung diiket ternyata tahu-tahu dibuangnya di Bogor,” tambahnya.
Saat ini polisi masih menyelidiki bahwa ini adalah modus perampokan tersebut. Polisi masih melacak keberadaan pelaku ke sejumlah tempat
(Rik)