Manaberita.com – MANTAN penasihat tingkat tinggi Presiden Rusia Vladimir Putin, Anatoly Chubais telah meninggalkan Rusia tak lama setelah invasi ke Ukraina. Chubais dilaporkan berada dalam perawatan intensif di sebuah rumah sakit Eropa. Dirawat karena gangguan neurologis.
Dilansir ABC, Ksenia Sobchak yang merupakan tokoh televisi Rusia sekaligus teman keluarga Chubais, mengatakan bahwa dia telah berbicara dengan istrinya, dan mengatakan Chubais menderita sindrom Guillain-Barre.
Guillain-Barre adalah kelainan langka di mana sistem kekebalan tubuh menyerang saraf. Sobchak mengatakan kondisi Chubais “tidak stabil,” tetapi dia mengutipnya dengan mengatakan itu “sedang, stabil.”
Meskipun Chubais tidak menyatakan alasannya mengundurkan diri pada bulan Maret, itu diduga karena invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari.
Ini adalah tingkat tertinggi dari serangkaian pengunduran diri resmi. Chubais baru-baru ini menjadi utusan Putin untuk organisasi internasional untuk pembangunan berkelanjutan. Dia terkenal di Rusia, telah memegang jabatan penting sejak awal 1990-an, ketika dia mengawasi upaya privatisasi di bawah Boris Yeltsin.
[Bil]