Ratusan Warga Ogan Baru, Sambut Akbar Alfaro dengan Upacara Adat

kedatangan ketua GPS di sambut meriah oleh warga Ogan Baru Minggu, (07/05)
Kedatangan ketua GPS di sambut meriah oleh warga Ogan Baru Minggu, (07/05)

MANAberita.com – KEDATANGAN Ketua Gerakan Peduli Sesama (GPS), H.M. Akbar Alfaro, B.Bus, Minggu (07/05) disambut meriah oleh warga RT.49, 50 dan 51  kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati. Baru turun dari ketek, Datuk Ami Yaya selaku Ketua Masjid Siti Fatimah Ogan Baru, langsung memasangkan “tanjak” (topi khas Palembang) kepada Akbar.

Tak hanya itu, santri dan warga sekitar pun ikut mengarak Akbar menuju lokasi sosialisasi diiringi musik rebana. Acara sosialisasi yang dimulai pukul 14.37 WIB dan  diikuti oleh warga dengan antusias. Warga mendengarkan penjelasan tentang GPS oleh Akbar yang menjelaskan tentang latar belakang terbentuknya dan kegunaan GPS.

“Gerakan Peduli Sesama ini untuk orang-orang yang tertimpa musibah dengan pemberian uang sebesar setengah juta rupiah,” jelasnya.

Ketua HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Sumsel ini juga menjelaskan jika GPS bukan hanya membantu musibah kematian, tapi juga yang lain seperti operasi bibir sumbing gratis.

Akbar juga menuturkan tata cara mendaftar agar menjadi anggota GPS, yaitu hanya dengan mengumpulkan fotocopy KTP dan KK serta mencantumkan nomor telepon.

Baca Juga:
GPS Berjuang dan Berkembang Bersama Masyarakat

Sementara itu, Ketua RT 49, Nubi mengucapkan rasa  terima kasih atas kedatangan Ketua GPS.

“Pak Akbar adalah salah satu pemimpin muda di Palembang yang bisa membuat terobosan di bidang sosial dengan GPS ini. Apalagi GPS ini menggunakan dana pribadi beliau dan kami sangat berterima kasih atas kedatangannya ke tempat kami,” tegasnya.

Baca Juga:
Wih! India Mengumumkan Kelahiran Anak Cheetah 70 Tahun Setelah Kepunahan

Nurlaila (34) warga RT 51 yang mengikuti sosialisasi mengaku sudah memahami program GPS.

“Ya, saya sudah mengerti dan saya berniat mendaftar jadi anggota GPS. Karena GPS sangat bermanfaat untuk kami warga masyarakat,” tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Rohama (35) warga RT 49. Bahkan Rohama berharap jika GPS kedepannya dapat memberikan bantuan lain berupa biaya pendidikan. (nad)

Komentar

Terbaru