Pilot Susi Air Terpantau Sinyal GPS Menuju Hutan Papua

  • Rabu, 08 Februari 2023 - 18:32 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – SINYAL GPS melacak lokasi pilot maskapai Susi Air yang disebut disandra oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Pilot tersebut terpantau menjauh dari pesawat menuju hutan. Akan tetapi belum diketahui kondisi pilot tersebut.

Hal tersebut disampaikan oleh Kantor SAR Timika George Mercy.

“Terakhir kami dapat bahwa pilot sempat terdeteksi untuk signal atau GPS tracking yang dibawa entah dari masyarakat ataupun mungkin pilot yang melakukan pergerakan dari pesawat ke arah hutan yang kurang lebih 1 km,” ujar Kepala Kantor SAR Timika George Mercy, Rabu (8/2).

Ia memastikan pihaknya terus berkoordinasi dengan TNI-Polri dalam proses penanganan kasus ini.

“Proses pengambilan data atau proses evaluasi, kami Basarnas berkoordinasi terus dengan pihak TNI-Polri, dalam hal ini Polda Papua maupun dari pihak Kodam Cendrawasih,” jelas dia.

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) sebelumnya menyatakan menyandera pilot Susi Air, Selasa (7/2) lalu.

Milisi yang disebut aparat Indonesia dengan sebutan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) itu juga mengakui aksi pembakaran pesawat Susi Air itu.

“Pilotnya kami sudah Sandera dan kami sedang bawa keluar, untuk itu anggota TNI-Polri tidak boleh tembak atau interogasi masyarakat sipil Nduga sembarang, karena yang melakukan adalah kami TPNPB OPM Kodap III Ndugama-Derakma di bawah Pimpinan Panglima Brigjen Egianus Kogoya,” demikian keterangan dari Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom.

Sebby menyebut Kogoya bersama pasukannya melakukan pembakaran pesawat Susi Air di bandara Distrik Paro, Nduga, Papua Tengah pada Selasa pagi.

Baca Juga:
Iri Karena Keperawanan Diberikan Pada Pacarnya, Bapak ini Tega Perkosa Anaknya Selama 5 Tahun

Ia mengatakan pilot pesawat tersebut sudah ditahan, dan menjadi sandera pasukan Kogoya.

“Penyanderaan ini merupakan kedua kalinya yang kami lakukan, yang pertama penyelenggaraan Tim Lorenz pada tahun 1996 di Mapenduma,” imbuhnya.

Terpisah, Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz melakukan penyelidikan terkait kebakaran pesawat Susi Air di Bandara Distrik Paro, Nduga, Papua Tengah, pada Selasa (7/2) pagi.

Baca Juga:
Pemuda di Bantul Lempar Cat dan Tendang Remaja 16 Tahun yang Tak dikenalnya Hingga Tewas, Pelaku: Iseng Doang

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo mengatakan personel gabungan yang dikerahkan tersebut nantinya akan menyelidiki keberadaan pilot dan kelima penumpang pesawat Susi Air.

“Ops Damai Cartenz, personel Polres Nduga dan rekan-rekan TNI akan melakukan investigasi terkait kondisi pilot beserta seluruh penumpang pesawat,” jelasnya dalam keterangan tertulis kepada wartawan.

(Rik)

Komentar

Terbaru