Manaberita.com – Joko Widodo Presiden Republik Indonesia, menyebut musim salju di Papua menjadi penyebab kasus kelaparan berujung kematian enam orang warga.
Jokowi mengatakan ada beberapa distrik yang terletak di dataran tinggi. Distrik-distrik ini tak bisa menanam bahan makanan karena musim dingin bersalju.
“Ada daerah spesifik yang kalau di musim salju itu yang namanya tanaman tidak ada yang tumbuh di ketinggian yang sangat tinggi di distrik itu,” kata Jokowi di Sodetan Ciliwung, Jakarta Timur, Senin (31/7).
Melansir dari CNN Indonesia, Dia berkata pemerintah juga terhambat menyalurkan bantuan makanan. Pesawat tak ada yang mau mendarat di distrik-distrik itu karena alasan keamanan.
Jokowi pun memerintahkan TNI untuk turun tangan. Dia ingin militer mengawal pasokan makanan di distrik-distrik tersebut.
“Sebab itu saya minta juga tadi TNI untuk membantu mengawal. Di sana memang problemnya selalu seperti itu, medannya yang sangat sulit, pesawat yang mau turun pilotnya enggak berani,” ujarnya.
Dia juga berkata telah memerintahkan kepada Menko PMK, Menteri Sosial, BNPB, dan juga di daerah, di Papua untuk segera menangani secepat-cepatnya kondisi di sana.
Sebelumnya, enam orang warga Distrik Agandugume dan Distrik Lambewi di Kabupaten Puncak, Papua Tengah meninggal dunia karena kelaparan.
Bupati Puncak Willem Wandik mengatakan wilayahnya tak bisa menghasilkan bahan makanan. Hal itu karena cuaca ekstrem yang melanda.
“Selama dilanda cuaca ekstrem, tidak ada hujan, tanaman rusak dan busuk, bahkan wabah diare akan menyerang anak serta balita,” kata Willem dilansir detikcom, Jumat (27/7).
(Rik)
