Survai Litbang Kompas Sebut Erick Thohir Masif Bermanuver Jadi Cawapres

  • Rabu, 23 Agustus 2023 - 08:27 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – Survei elektabilitas calon wakil presiden (cawapres) yang digelar Litbang Kompas memotret persaingan Erick Thohir, Sandiaga Uno, dan Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menduduki posisi pertama bursa cawapres. Elektabilitas Gubernur Jawa Barat itu mencapai 8,4 persen.

Sandiaga Uno menempel ketat di posisi kedua. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu mempunyai elektabilitas 8,2 persen.

Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir berada di urutan ketiga dengan elektabilitas 8 persen. Erick menjadi satu-satunya kandidat yang menunjukkan progres beberapa waktu terakhir.

“Erick cukup masif bermanuver politik dengan mencitrakan diri kepada publik sebagai kandidat bakal cawapres potensial,” tulis Litbang Kompas, dilansir Kompas Selasa (22/8).

Melansir dari CNN Indonesia, Sementara itu, Sandiaga dan Ridwan Kamil disebut mengalami penurunan elektabilitas. Litbang Kompas menyoroti bergabungnya Sandi ke PPP dan Ridwan Kamil ke Golkar yang tak memberi tambahan elektoral.

“Emil yang memilih menjadi kader Partai Golkar kini tak cukup masif melakukan manuver politik,” ucap Litbang Kompas.

Survei Litbang Kompas dilakukan pada 27 Juli-7 Agustus 2023 dengan biaya penuh dari Harian Kompas. Survei melibatkan 1.364 responden di 38 provinsi dengan menggunakan metode wawancara. Margin of error survei ini +/- 2,65 persen.

Baca Juga:
Ongkos Politik Caleg Menuju Senayan Capai Rp40 M

Berikut daftar elektabilitas 10 cawapres versi Litbang Kompas:

1. Ridwan Kamil: 8,4 persen

2. Sandiaga Uno: 8,2 persen

3. Erick Thohir: 8 persen

Baca Juga:
Sederet Persiapan Pernikahan Kaesang dan Erina, Dipaparkan oleh Erick Thohir

4. Anies Baswedan: 5,7 persen

5. Ganjar Pranowo: 5,4 persen

6. Agus Harimurti Yudhoyono: 5,1 persen

7. Mahfud MD: 3,7 persen

Baca Juga:
Gedung GBK Banjir Karangan Bunga: Semangat Terus Pak Erick!

8. Basuki Tjahaja Purnama: 2,6 persen

9. Prabowo Subianto: 2,2 persen

10. Tri Rismaharini: 1,7 persen

(Rik)

Komentar

Terbaru