MANAberita.com — KASUS tewasnya seorang bayi belum genap setahun dalam oven, ramai diperbincangkan netizen.
Bayi berusia 11 bulan tersebut diketahui meninggal dalam sebuah oven tradisional di desa Kharoy, Khakassia, Rusia.
Tragisnya, bayi berjenis kelamin laki-laki itu dimasukkan ke dalam oven hidup-hidup oleh kakek dan neneknya sendiri.
Kejadian tersebut nampak dibagikan dalam akun Facebook “War Against Child Abuse” (WACA) pada Sabtu (02/01).
Diketahui saat insiden tragis tersebut, sepasang kakek dan nenek itu diduga tengah dalam keadaan mabuk.
Kejadian bermula kala seorang ibu diketahui bernama Viktoria (20) menitipkan sang anak kepada kakek dan neneknya.
Begitu kembali ke rumah, bayi bernama Maxim Sagalakov itu telah ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di dalam oven.
Tubuh bayi malang itupun ditemukan dalam keadaan memprihatinkan karena terbakar dalam oven dengan suhu tinggi.
Kakek-nenek berusia 42 dan 47 tahun itu lantas ditahan polisi guna membantu penyelidikan.
Sedih ditinggal sang buah hati, Viktoria lantas menuliskan pesan mengharukan di sosial media. Ia mengungkapkan rasa rindunya terhadap sang putra.
Wanita 20 tahun itu bahkan berharap jika buah hatinya bisa datang ke dalam mimpi meski hanya sebentar.
“Istirahatlah dengan tenang, anakku yang terkasih. Anak kecilku tersayang. Rasa sakit ibu tidak mereda bahkan untuk satu menit saja.”
“Aku tidak bisa memelukmu. Hanya fotomu yang ada di sini dengan penampilanmu yang baik dan lembut.”
“Aku melihat fotomu dan kamu tersenyum kepada ibu. Aku sangat merindukanmu, anakku.”
“Datanglah kepada ibu meski hanya satu detik. Datang ke dalam mimpiku.”
“Ibu tahu bahwa kamu melihat semuanya sekarang karena kamu terbang sangat tinggi.” tulis Viktoria. (Ila)