MANAberita.com – Operasi Zebra merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh kepolisian lalu lintas. Tujuannya adalah untuk menekan pelanggaran berlalu lintas dan meminimalisir angka kecelakaan. Kali ini kegiatan operasi zebra dimulai dari tanggal 1 November 2017 hingga 14 November 2017.
Operasi Zebra kali ini diwarnai dengan aksi nekat pengemudi mobil Xenia dengan plat nomor B 1021 BZW yang menerabas barikade polisi saat sedang menggelar Operasi Zebra Jaya di Tangerang, Rabu (01/11/17).
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra mengatakan, pihaknya mengirimkan tim ke Tangerang untuk menyelidiki kasus tersebut.
“Hari ini baru kita kirim tim ke sana dipimpin oleh AKP Nur Nasution untuk melakukan pengecekan terhadap kasus Xenia ini,” ujar Kombes Halim Pagarra di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/11).
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim PagarraHalim mengatakan mobil berwarna putih tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Stasiun Poris menuju Tanah Tinggi. Petugas lalu menghentikan mobil tersebut dan meminta surat-surat kepada pengendara.
Namun bukannya berhenti, dia justru nekat menerabas dan hampir menabrak polisi yang berjaga.
Kasus ini, lanjut Halim, masih dalam penyelidikan. Polisi sudah mendapatkan identitas pemilik mobil dan akan meminta keterangan hari ini.
“Hari ini akan didatangi ke sana, ke alamat yang ada di nopol ya, kan sudah kita cek di Samsat siapa pemilik mobil ini, dan siapa sopirnya. Namun, sampai saat ini kita masih belum menahan sopir tersebut,” ujar Halim.
Halim juga menyatakan, dalam kasus tersebut polisi tidak mengeluarkan tembakan untuk mengentikan pengemudi Xenia yang kabur.
Selain itu hingga saat ini belum ada pihak yang melapor dan merasa dirugikan atas tindakan brutal pengemudi Xenia tersebut.
Halim juga menghimbau kepada setiap pengendara agar tertib dalam berlalu lintas dan koperatif saat petugas polisi melakukan Operasi Zebra. “Kami tidak melakukan penembakan peringatan saat itu, karena yang bersangkutan kebetulan tidak memakan korban, hanya menyerempet saja, dia tidak mau berhenti. Kemudian tolong informasikan kepada kami, apabila masyarakat melihat kejadian serupa agar kami bisa segera tindak lanjuti,” tutup Halim. (Int)
Tonton videonya di sini: