Diduga Terlalu Bersemangat Untuk Pulang, Orang Tua ini Tak Sengaja Tinggalkan Bayinya di Rest Area

  • Kamis, 21 Juni 2018 - 13:59 WIB
  • Viral
Bayi tertinggal di rest area
Bayi tertinggal di rest area

MANAberita.com — BIASANYA, orang sering ketinggalan barang saat hendak mudik ke kampung halaman atau juga sebaliknya di rest area. Namun, berbeda dengan orang tua satu ini yang justru tak sengaja meninggalkan bayinya di rest area.

Dilansir dari Suara, Seorang bayi dilupakan kedua orang tuanya dalam perjalanan balik mudik Idul Fitri 1439 Hijriah di ruas Jalan Tol Semarang-batang, Jawa Tengah.

Peristiwa itu terjadi pada Senin (18/06). Beruntung, Kasatlantas Polres Batang Ajun Komisaris Adiel Aristo yang kala itu bertugas di jalan tersebut, rela menerjang padatnya arus lalu lintas guna menjemput bayi yang tertinggal di rest area Rawa Branten, Kendal.

Adiel mengatakan, bayi itu tertinggal karena orang tuanya lupa saat tengah berhenti di area peristirahatan Rawa Branten, Senin sore.

Orang tua bayi itu mengadu kepadanya saat tengah bertugas mengatur arus lalu lintas di Pos Kutasari, Gringsing.

“Saat itu saya sedang berjaga di Pos Kutasari, Gringsing. Kondisi lalu lintas sangat krodit karena macet arus balik. Tiba-tiba ada mobil yang berhenti dan penumpangnya mengadu kalau kehilangan bayi,” ujar Adiel.

Orang tua yang mengendarai mobil Toyota Vellfire berpelat nomor polisi B 1592 UYO itu mengaku anaknya hilang.

“Saat ditanya, keduanya terlihat panik. Saya kemudian tanya lagi, mereka terakhir berhenti di mana? terakhir melihat anaknya di mana? Bagaimana ciri-cirinya? Untungnya mereka bisa menjawab,” terang Adiel.

Menurut keterangan orangtuanya, mereka terakhir berhenti di rest area Rawa Branten yang masuk wilayah Kendal. Saat itu anak tersebut tertidur di kursi belakang.

Baca Juga:
Terinspirasi dari Film Demi Bayar Utang, Karyawan Bergaji Rp60 Juta Rampok BJB Fatmawati

Mendengar penuturan orang tua yang kehilangan bayinya itu, Adiel bergerak cepat. Ia memilih mengendarai motor untuk menerjang arus lalu lintas yang tengah diberlakukan sistem contraflow sejauh 10 km di tol Semarang-Batang.

Dia berpikir harus secepatnya sampai di rest area terakhir tempat rombongan tersebut berhenti. Benar saja, saat sampai di rest area tersebut ada seorang anak berusia dua tahun yang menangis.

“Saat sampai di sana, ternyata bayi itu sudah diamankan petugas. Perasaan saya mengatakan anak itu adalah bayi yang tertinggal. Langsung saya bawa dan kembali ke Pos Kutasari,” tegas Adiel.

Dia langsung menyerahkan anak tersebut ke orang tuanya. Adiel mengaku tak sempat bertanya soal identitas dan tujuan rombongan tersebut.

Baca Juga:
Viral di Medsos, Pengeroyokan Sekelompok Pemuda di Bandung

“Ya suasana orang tua panik, jalanan crowded. Yang terpenting semua bisa melanjutkan perjalanan dengan selamat. Orang tuanya sempat akan memberi sesuatu, tapi saya tolak karena harus kembali mengatur jalanan,” ungkap Kasatlantas Polres Batang.

Dia mengimbau ke pemudik yang kembali ke arah Jakarta agar memerhatikan rombongan serta barang bawaanya. Selain itu, selalu menjaga kondisi karena jalanan macet sering menganggu konsentrasi. (Dil)

 

Lihat videonya disini:

Baca Juga:
Striker Arema Ceritakan Kisah Pilu usai Tragedi Kanjuruhan

 

Komentar

Terbaru