MANAberita.com — SEORANG bocah berusia 8 tahun hampir saja menjadi korban penculikan Rabu (24/10) malam, tIdak jauh dari kediamannya di Jalan Enim, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Elisabeth Hilda , 35, ibunda korban, Y, menceritakan percobaan penculikan terhadap anaknya itu terjadi sekira 20 meter dari rumahnya.
Elisabeth menyebut, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.00 WIB Rabu malam lalu, saat Y menunggu kakeknya untuk berangkat kebaktian.
“Jadi dia (Y) lagi nungguin opanya di depan gang. Itu mau ibadah, nunggu dijemput sama opanya,” kata Elisabeth , Kamis (25/10) .
Elisabeth mengatakan, tiba-tiba, dua pria tidak dikenal berboncengan motor datang menghampiri anak ketiganya itu sambil mengajaknya mengobrol.
Dalam obrolan itu, dua pria tersebut membujuk Y ikut bersama mereka dengan menawarkan uang tunai senilai Rp 3 juta.
“Jadi dia disamperin dua orang ditanya ama dia (pelaku) mau ikut atau engga. Dia bilang nggak mau. Mau ke mana? Ke rumah om, dia bilang nggak mau. Terus ya udah ditawarin di tangannya Rp 3 juta, tetep nggak mau,” kata Elisabeth.
Kedua pria tersebut juga sempat mengaku bahwa mereka mengenal Elisabeth untuk membuat Y percaya.
Salah satu dari mereka juga sempat turun dari motornya dan menggenggam tangan Y sambil membujuknya.Namun, korban yang takut akhirnya menendang perut pria tersebut dan kabur ke rumahnya.
“Iya itu ngomong sama anak saya bilangnya itu teman saya. Bilangnya aku teman mama kamu gitu. Dia bilang Mama aku nggak punya teman kaya itu. Terus dianya takut, orang yang bawa motor itu ditendang terus dia kabur ke rumah, orangnya langsung pergi,” beber Elisabeth.
Malamnya, setelah kejadian, Elisabeth pun langsung melaporkan tentang percobaan penculikan kepada anaknya ke Polsek Tanjung Priok. (Zee)
(Sumber: Poskotanews)