MANAberita.com – KEPEDULIAN Bupati Musi Banyuasin terhadap warganya tidak hanya terpusat di pusat kota saja, Kamis (11/10/2018) lalu Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin mengunjungi Dusun VI Sridamai Desa Suka Damai Kecamatan Tungkal Jaya.
Kali ini dalam kunjungan kerja Bupati Muba tersebut juga didampingi FKPD Muba yakni diantaranya Kapolres, Kejari, dan Ketua Pengadilan Agama Sekayu.
Pada kesempatan tersebut kedatangan Bupati Muba disambut ribuan masyarakat pedesaan yang tampak sangat antusias menyambut kedatangan Bupati Muba yang juga merupakan Dewan Pembina GP Ansor Sumsel tersebut.
Pemotongan sapi di Desa Sukadamai, Muba
“Warga disini sangat bersyukur bisa didatangi langsung oleh Bupati Muba pak Dodi Reza Alex, bahkan wujud rasa syukur tersebut warga memotong 1 ekor kerbau dengan berat 300 kilogram,” ungkap Tokoh Masyarakat Desa Suka Damai yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Madinul Ulum Wal Islam, H Ismail.
Lanjutnya, warga di Desa Suka Damai sudah lama menanti kehadiran kunjungan Bupati Muba dan tidak bersabar ingin menyapa langsung putra mantan Gubernur Sumsel dua periode Alex Noerdin itu.”Warga disini sangat mendukung program-program pak Bupati khususnya dalam bidang pendidikan,” terangnya.
Lanjutnya, terlebih mulai tahun 2018 ini Bupati Muba telah menggelontorkan anggaran untuk menggratiskan seragam dan alat tulis bagi peserta didik SD-SMP se-Kabupaten Musi Banyuasin. “Program ini sangat meringankan beban masyarakat khususnya masyarakat kalangan pra sejahtera,” tuturnya.
Siswa-siswi SD di Sukadamai, Muba
Sementara itu, pada kesempatan tersebut, Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin juga membawa ‘buah tangan’ berupa buku bacaan untuk anak-anak Desa Suka Damai Untuk menggerakan gemar membaca kepada warganya. dan Diserahkan langsung kepada Ketua Yayasan Pendidikan Madinul Ulum Wal Islam.
“Buku bacaan ini untuk digunakan adik-adik disini, manfaatkan dengan baik untuk menambah wawasan dan literasi bacaan,” ujar Dodi.
Dikatakan, meski berada di kawasan hutan swaka , anak-anak di Dusun Sridamai harus tetap diperhatikan terlebih memberikan bahan bacaan yang bisa menambah wawasan hak mereka harus kita penuhi sebagai warga karena merupakan bagian dari generasi penerus kita kedepannya
“Meski jauh bukan jadi alasan kita untuk mengenyampingkan pendidikan anak-anak disini, dan ini sudah menjadi kewajiban Kita bersama khususnya Pemkab Muba, untuk memperhatikan pendidikan anak-anak khususnya di kawasan pelosok,” tuturnya.
Dodi menambahkan, saat ini Pemkab Muba terus menggalakan gerakan gemar membaca ke desa-desa. “Bertahap, Pemkab Muba akan berkeliling seluruh pedesaan di Muba, dengan harapan generasi Muba menjadi generasi yang cerdas dan berprestasi,” paparnya.
