MANAberita.com — MAIKEL Mokodompit, petugas yang memandikan jenazah almarhum Deasy Tuwo (44) mengaku terhenyak melihat kondisi jasad perempuan itu.
Maikel Mokodompit selama delapan berprofesi di unit pemulasaran jenazah RSUP Kandou Malalayang, baru kali ini ia memandikan jenazah korban diterkam buaya.
Makanya ia amat kaget dan syok mendapati keadaan jasad Deasy.
Dikutip dari Grid, Maikel Mokodompit, yang ditemui wartawan ketika sedang bersantai di depan unit pemulasaran mengaku ada tiga orang yang memandikan jasad Deasy.
Mikael mengatakan proses memandikan jenazah tak lama, tak sampai 30 menit. Maikel mengatakan kondisi tubuh Deasy sudah hampir habis.
Tersisa kepala dan dua kaki. Tangan pun sudah raib.
“Kemungkinan buaya menerjangnya dari pinggir. Mungkin juga karena masih kenyang, makanya tak makan sampai habis,” ujarnya.
Baginya memandikan jenazah yang tak utuh sudah biasa. Namun ketika mendapati jasad habis dimakan buaya Maikel kaget karena baru pertama kali ini.
Next… Kronologi penemuan jasad Deasy