Sebelum Meninggal, Saphira Indah Sempat Keluhkan Sakit di Bagian ini

  • Jum'at, 01 Februari 2019 - 11:05 WIB
  • Selebriti
Saphira Indah
Saphira Indah

MANAberita.com — DIKETAHUI, kabar duka telah kembali datang dari kalangan artis, Kali ini, duka tersebut tengah menyelimuti bintang film “Eiffel I’m in Love”, Saphira Indah.

Tepat pada Rabu (30/01) kemarin, Saphira telah meninggal dunia saat tengah mengandung buah hati pertamanya. Padahal kandungan Saphira sudah memasuki usia enam bulan.

Sang suami, Rico Hidros Daeng atau akrab disapa Ai mengungkapkan bahwa selama ini Saphira tak memiliki riwayat penyakit ganas. Namun beberapa waktu sebelum meninggal, Saphira memang sempat mengalami gangguan pernapasan.

“Enggak ada sakit yang gimana. Cuma sesak (napas) biasa doang. Tapi selama lima hari, hari kelima fatal,” ujar Ai, melansir 247.

“Jadi ada masalah pernafasan di paru-paru. Jadi enggak ada keluhan sakit yang gimana.”

Lebih lanjut, sang suami pun akhirnya membeberkan kronologi saat Saphira mengeluhkan rasa sesak di dadanya. Saat itu juga, Saphira meminta Ai untuk memeriksakan keadaannya ke rumah sakit.

“Lagi di kamar. ‘Sesak ni, meriang, ke rumah sakit yuk’ dia bilang. Itu malem. Ya sudah di bawa ke rumah sakit, dirawat,” cerita Ai. “Dokter bilang rawat inap aja deh. Naikin HB nya.”

Baca Juga:
Cita Citata Umumkan Balik ke Nama Asli ‘Cita Rahayu’

Sejak menjalani rawat inap itu lah, kondisi Saphira kian hari semakin menurun. Sesaknya tak kunjung hilang. Dan di hari kelima itu lah, Saphira akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.

“Ya sudah dari situ mulai, tekanan pertama, kedua, ketiga, sesaknya enggak hilang-hilang. Pas sudah ditangani dokter, hari kelima langsung,” sambung Ai.

“Tiba-tiba dalam kondisi bagus. Ya kita berasumsi ya emang sudah begitu, meninggalnya.”

Baca Juga:
Tokcer! Istri Keenan Pearce Positif Hamil

Padahal selama mengandung buah hatinya, ia dan Shapira selalu rajin memeriksakan kondisi kesehatannya ke rumah sakit. Namun takdir berkata lain, Ai pun tak menyangka Saphira akan pergi secepat ini.

“Waktu itu sempat ke rumah sakit karena meriang. Tiap bulan kan rajin kontrol, check up. Makanan dijaga, semua dijaga. Tapi tiba-tiba ya ajal kan modelnya beda beda,” ujar Ai.

“Kadang-kadang orang lagi duduk ya meninggal lah. Ya begitulah. Kan kita enggak bisa prediksi.” (Dil)

Komentar

Terbaru