Manaberita.com – SEKITAR 14 mil dari timur laut Flagstaff, Arizona, terjadi ledakan yang memakan lebih dari 16.000 hektar pada Rabu pagi. Ledakan tersebut menghancurkan sedikitnya 25 bangunan, menurut pejabat Coconino County. Lebih dari 200 petugas pemadam kebakaran berjuang melawan api yang bergerak cepat.
Dilansir ABC sebanyak 250 bangunan tambahan telah terancam, mendorong evakuasi hampir 800 rumah dan 1.000 hewan di daerah tersebut. Sementara Palang Merah telah membuka tempat penampungan di sekolah menengah setempat, Kandang Fort Tuthill County telah dibuka untuk kuda, kambing, domba, babi dan ayam yang tinggal di zona evakuasi, menurut daerah itu.
Peringatan bendera merah telah dibatalkan di Arizona karena angin yang menenangkan tetapi tetap di lima negara bagian tetangga dari Nebraska hingga New Mexico.
Video yang diambil di wilayah tersebut menunjukkan langit yang tertutup api oranye dan gumpalan asap tebal saat api terus membesar dan menyebar. Beberapa api mencapai hingga 100 kaki, menurut para pejabat.
Megadrought selama beberapa dekade, dikombinasikan dengan kelembaban rendah dan angin kencang, telah menciptakan kondisi yang mudah terbakar di daerah tersebut.
Southwest mengalami kondisi paling kering dalam setidaknya 1.200 tahun, sebuah penelitian yang diterbitkan di Nature Climate Change pada bulan Februari ditemukan.
Para pejabat telah menyatakan keadaan darurat di daerah yang terkena dampak Kebakaran Terowongan.
[Bil]