Video Mobil Rombongan Bupati Pandeglang Diduga Halangi Ambulans Viral di Medsos

  • Jum'at, 20 Mei 2022 - 21:41 WIB
  • Viral

MANAberita.com – BEREDAR sebuah video amatir iring-iringan mobil dinas rombongan Bupati Pandeglang Irna Narulita diduga menghalangi laju ambulans yang tengah membawa pasien. Video tersebut pun viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat sopir ambulans mengatakan jika mobil satpol pp yang berada di barisan belakang sengaja tidak memberikan jalan bagi ambulans.

Video amatir iring-iringan mobil rombongan Bupati Pandeglang itu terekam kamera milik rekan sopir ambulans, Kamis (19/5/2022). Mobil ambulans tersebut tampak kesulitan mengakses jalan akibat adanya iring-iringan kendaraan dinas rombongan bupati tersebut.

Melansir inews.com, dalam video itu, mobil ambulans sempat tersenggol kendaraan dinas Satpol PP yang berada di barisan paling belakang. Belakangan diketahui, kejadian tersebut terjadi di Jalan Raya Labuan sebelum Sodong, Pandeglang.

Mobil ambulans yang sedang membawa pasien operasi usus buntu untuk kontrol ke RSUD Banten. Namun di perjalanan laju ambulans terganggu akibat adanya mobil patwal polisi dan kendaraan dinas Bupati Pandeglang yang ingin mendapatkan jalur khusus.

Baca Juga:
Usai Ijab Kabul, Pengantin Perempuan ini ‘Kabur’ Demi Ikuti Tes CPNS

Informasi dari sopir mobil ambulans, pada saat itu sirine mobil mereka memang sedang tidak berfungsi dan hanya menggunakan lampu rotator.  Sopir ambulans menyayangkan adanya insiden tersebut karena lebih mementingkan urusan kedinasan daripada keselamatan dan pertolongan pertama bagi pasien yang tengah sakit.

Plt Kepala Satpol PP Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta meminta maaf atas insiden itu. Menurut dia, saat kejadian, petugas hanya mengikuti lajunya iring-iringan kendaraan dari arah depan.

“Dari pengakuan tim kami, mobil Satpol PP yang berada di baris paling belakang itu tidak menabrak mobil ambulans, namun sempat mepet ke arah ambulans karena dari arah kanan ada sepeda motor yang tengah melaju,” katanya.

Baca Juga:
WHAATTT? Guru di Sekolah ini Beri PR Muridnya Untuk Hitung 100 Juta Butir Beras

Pada saat itu, kata dia, rombongan bupati sedang menuju ke Kecamatan Cikedal dalam rangkaian kegiatan penanaman pohon.

“Kami minta maaf atas insiden itu dan tidak ada unsur kesengajaan,” katanya.

(sas)

Komentar

Terbaru