Ganjar Pranowo Terima Laporan Pompa Tak Bisa Beroperasi

  • Sabtu, 31 Desember 2022 - 18:51 WIB
  • Nasional

Manaberita.comGANJAR Pranowo Gubernur Jawa Tengah, mengecek titik-titik lokasi banjir yang terjadi di Kota Semarang pada Sabtu (31/12). 

Banjir terjadi lantaran hujan deras yang mengguyur ibu kota Jawa Tengah tersebut sejak Jumat (30/12) malam.

Dilansir dari Antara, Ganjar memulai pengecekan banjir di Kawasan Simpang Lima, dilanjutkan ke Jalan Gajah Raya, Tlogosari, dan Rumah Pompa di Sawah Besar, serta Waru.

Saat Rumah Pompa Sawah Besar dan Waru, Ganjar menerima laporan petugas jaga yang mengatakan bahwa seluruh mesin pompa berfungsi dengan baik.

Hanya saja, mesin pompa di Rumah Pompa Waru terpaksa dihentikan pengoperasiannya, lantaran debit air sudah melebihi mesin pompa.

Terkait dengan hal itu, Ganjar memastikan petugas pompa siaga dan siap mengoperasikan kembali jika debit air mulai turun.

Ganjar mengaku sudah menerima laporan dari sejumlah kepala daerah yang wilayahnya dilanda banjir, seperti Kota Semarang, Pekalongan, Pemalang, dan Pati.

“Semarang bawah pada pukul 08.00 WIB, genangan masih cukup tinggi hampir sama dengan trotoar. Tadi saya mengecek ke sana sudah mulai surut, mudah-mudahan kalau intensitas hujan mereda bisa langsung bersih,” ujarnya.

Baca Juga:
Gempa M 6,4 Berpusat di Garut Jabar, Terasa Hingga di Jakarta!

Ganjar juga mengimbau masyarakat mewaspadai cuaca buruk yang diprediksi berlangsung hingga awal tahun 2023.

“Kami minta masyarakat untuk siaga, karena kondisi ini diperkirakan oleh BMKG sampai tanggal 3 Januari 2023, sehingga tiap hari harus siaga penuh. BPBD beserta relawan saya minta untuk menyiapkan kondisi kedaruratan, seperti logistik, peralatan rescue, termasuk titik-titik yang diperlukan evakuasi,” katanya.

Banjir melanda sejumlah wilayah di Kota Semarang, Jawa Tengah, dengan ketinggian air antara 50 sentimeter hingga satu meter lebih akibat hujan deras yang terjadi sejak semalam.

Baca Juga:
Kelakar Ganjar soal 3 Tokoh Potensial Cawapres!

Wilayah yang tergenang banjir di penghujung tahun 2022 itu, antara lain Tlogosari, Kaligawe, Citarum, Mangkang, Ngaliyan, dan Tugu.

Selain perumahan penduduk di kawasan tersebut, banjir juga menggenangi ruas-ruas jalan sehingga menyebabkan kemacetan arus lalu lintas di beberapa titik.

(Rik)

Komentar

Terbaru