Manaberita.com – TIGA Kabupaten mengadopsi inovasi yang dimiliki pemkot Bandung. Ketiganya merupakan Kabupaten Karawang, Kabupaten Blitar, dan Kabupaten Maros. Ketiganya melakukan penandatangan kolaborasi pada Pendopo, Rabu 28 Desember 2022. Penemuan tersebut mencakup percepatan yg sudah dilakukan pemkot Bandung di bidang pendidikan, teknologi, dan manajemen pemerintahan.
Dilansir bandung.go.id, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana menyebut, penemuan pendidikan serta teknologi pada Kota Bandung berakibat pandangan baru bagi wilayahnya. “Kabupaten Karawang akan penekanan di bidang pendidikan. Kami melalui Dinas Pendidikan akan meniru sistem Dapodik-nya. Jadi mulai besok kami akan tiru dan modifikasi. Apa yg baik, akan kami tiru,” ujar Cellica.
Senada menggunakan Cellica, Bupati Blitar, Rini Syarifah menyebut, bidang teknologi pada Kota Bandung sebagai acuan bagi perkembangan pembangunan di daerahnya. Dia melanjutkan, bidang teknologi ini akan berguna bagi pengembangan potensi pertanian di Kabupaten Blitar. “aku sangat bersyukur diberi kesempatan belajar dari Kota Bandung dan memaparkan potensi pada Kota Bandung. Kami juga belajar ihwal teknologi buat menunjang potensi pertanian pada daerah kami,” ujar Rina.
Sementara itu, Bupati Maros HAS Chaidir Syam menyebut, daerahnya terinspirasi manajemen pemerintahan pada Kota Bandung. Menurutnya, banyak sekali penghargaan khususnya terkait teknologi dan manajemen pemerintahan di Kota Bandung menjadi tolak ukur wilayahnya datang jauh-jauh buat melakukan studi tiru. “Secara spesifik, kami menelaah sistem manajemen ASN.
Salah satu rekomendasi terbaik asal KASN dan Menpan, ini di Kota Bandung. serta kami wajib mencontoh hal yg baik,” ungkapnya. Terkait penemuan Kota Bandung yg ditiru tiga Kabupaten, Wali Kota Bandung Yana Mulyana menyambut positif. beliau jua menyebut capaian serta penemuan di Pemerintah Kota Bandung ialah berkah serta sisi lain dari pandemi Covid-19.
Mirip diketahui, selama masa pandemi Covid-19, semua OPD pada Kota Bandung masif membentuk dan menyebarkan layanan publik berbasis software guna memudahkan akses bagi rakyat. Yana berharap, adanya kerja sama ini menghadirkan keuntungan serta manfaat bagi semua daerah. Menurutnya, kolaborasi antar wilayah merupakan suatu keniscayaan pada era pascapandemi Covid-19.
“Kami asal Pemerintah Kota Bandung pula melakukan hal yang sama, kami meniru inovasi dan treatment yang jua dilakukan oleh daerah lain,” ujar Yana. “Kami berharap pascapandemi Covid-19 kolaborasi antar daerah dapat dilakukan sebaik-baiknya. Semata-mata buat menyampaikan layanan terbaik bagi masyarakat,” tuturnya.
[Bil]
