HYBE Beli Saham SM Entertainment

MANAberita.com – LABEL entertainment asal Korea Selatan, HYBE, membuat pengumuman yang mengejutkan netizen, khususnya para kpopers. Dilansir Koreaboo, Jum’at, (10/2), HYBE mengungkapkan jika mereka telah mengakuisisi sebagian besar saham Lee Soo Man dan menjadi pemegang saham nomor satu di SM Entertainment,.

Dalam pernyataan yang dibagikan, HYBE mengumumkan jika mereka mengakuisisi sebesar 14,8 persen saham SM Entertainment yang menjadikan mereka pemegang saham tertinggi di perusahaan. Dengan begitu, HYBE sekarang memiliki andil untuk mengatur arah perusahaan.

“Kami telah menandatangani kontrak pada 8 Februari untuk mengakuisisi 14,8 persen saham, atau 3.523.420 saham, di SM Entertainment yang sebelumnya dipegang oleh Lee Soo Man,” kata perwakilan HYBE.

Saham tersebut diperkirakan telah disepakati per lembarnya bernilai USD 94,90 (Rp 1,4 juta), yang berarti seluruh kesepakatan akan bernilai USD 334 juta. Kesepakatan itu diharapkan akan final pada 6 Maret 2023 mendatang

Lee Soo Man adalah pemegang saham nomor satu sebelumnya di SM Entertainment. Pria berusia 70 tahun itu memegang 18,46 persen saham perusahaan. Kesepakatan ini akan membuatnya hanya memegang 3,66 persen saham perusahaan. Langkah ini, kemungkinan dimaksudkan untuk mencegah kerja sama SM Entertainment dengan Kakao lebih lanjut.

Sebelumnya, SM Entertainment dan Kakao sedang bekerja sama, dengan berita lebih lanjut menyatakan bahwa Lee Soo Man tidak menyetujui kesepakatan tersebut dan berniat untuk menuntut co-CEO SM Entertainment Lee Sung Soo dan Tak Young Joon.

Pada 20 Januari, menyetujui proposal Align Partners tanpa berkonsultasi dengan Lee Soo Man soal pembelian saham SM Enetertainment atas nama Kakao. Padahal, Soo Man adalah pemegang saham terbesar di perusahaan. Sehingga, ketegangan dan perselisihan semakin meningkat.

Beberapa penggemar percaya bahwa HYBE merupakan “penyelamat” karena akuisisi saham SM akan mencegah Kakao menjadi pemegang saham terbesar SM Entertainment, yang diduga menguntungkan Lee Soo Man.

Baca Juga:
Saham AS Telah Mengalami Penurunan Semester Pertama Terburuk Dalam Lebih Dari 50 Tahun

Namun, banyak yang berharap HYBE tak mengakuisisi saham SM. Pasalnya, mereka akan takut ini berdampak pada karya musik dan idol K-Pop mereka ke depannya. Di sisi lain, sebagian besar penggemar takut hal ini akan menjadi “monopoli” dalam industri K-Pop ke depannya.

“Saya harap HYBE tidak terlibat dengan SM,” ujar salah satu netizen.

“Apakah ini cara untuk memblokir Kakao?” ujar netizen yang lain.

Baca Juga:
Saham Asia Tergelincir Karena Inflasi Mengakibatkan Cina Khawatir

“Apakah Lee Soo Man mencoba menjual bagiannya ke HYBE atau semacamnya?”

“Ini adalah upaya terakhir Lee Soo Man yang panik untuk melawan Kakao,” kata salah satu netizen mengomentari kabar pembelian tersebut.

(sas)

Komentar

Terbaru