Kata Pertama Erick Thohir Usai Jadi Ketum PSSI: Jangan Semua Mau Ngatur

MANAberita.com – MENTERI BUMN Erick Thohir, sukses mengalahkan tiga pesaing lainnya dalam perburuan kursi nomor satu di PSSI. Erick Thohir mendapatkan 64 suara, sedangkan rival terdekatnya La Nyalla Mattalitti mendapatkan 22 suara.

Setelah resmi terpilih, Erick memuji sosok La Nyalla Mattalitti yang dianggap punya jiwa kesatria dalam persaingan menuju kursi PSSI 1.

“Saya rasa pak Nyalla seorang gentlemen, dia mengerti sepak bola. Beliau sudah tahu pahit dan manisnya. Kita berkompetisi secara terbuka dan bersahabat,” kata Erick kepada awak media.

Baca Juga:
Kandidat Ketum PSSI di Media Sosial, Siapa yang Jadi Primadona?

Selain itu, Erick juga menilai calon wakil ketua umum dan anggota exco yang bersaing punya niat baik untuk membenahi sepak bola nasional. Namun, ia mengingatkan agar semua yang terpilih tetap bersatu.

“Saya yakin semua calon-calon dan sekarang yang sedang bersaing calon waketum, exco, niatnya baik. Cuma selama ini kalau menurut saya tidak punya rule of the game,” ujar Erick.

“Harus ada aturannya, bila yang tidak mengikuti peraturan silakan mundur dan keluar. Tapi aturannya kita sepakati bersama, jangan semua mau ngatur. Aturannya harus disepakati,” tambah Erick.

Baca Juga:
Pemain yang Ditolak PSSI Tampil Solid Lawan Man City

Selanjutnya, Erick Thohir akan bekerja sama dengan dua wakil terpilih secara dramatis. Semula Zainudin Amali dan Yunus Nusi yang terpilih secara resmi. Namun, pemilihan diulang lantaran protes dari mayoritas pemilik suara.

Hasil pemilihan ulang, Zainudin Amali kalah suara dari Ratu Tisha Destria dan Yunus Nusi. Namun, Yunus Nusi menyatakan mundur di akhir pemilihan. Dengan demikian, Zainudin Amali otomatis naik jadi Waketum PSSI bersama Ratu Tisha.

(sas)

Komentar

Terbaru