Penangkapan Dilakukan Atas Penembakan Massal Louisiana Yang Sudah Melukai 12 Orang

Manaberita.com – POLISI di ibu kota negara bagian Louisiana telah menangkap dua orang atas penembakan massal yang melukai 12 orang di sebuah klub malam pada bulan Januari. Dua remaja berusia 19 tahun, Nikeal Franklin dan Jy’Shaun Jackson, ditangkap pada Jumat, kata Departemen Kepolisian Baton Rouge. Franklin didakwa dengan 12 dakwaan pembunuhan tingkat pertama yang disengaja sementara Jackson didakwa dengan 12 dakwaan pembunuhan tingkat pertama yang disengaja.

Dilansir dari ABC News, Pada 22 Januari, tembakan terdengar sekitar pukul 1:30:00 di Dior Bar & Lounge di Baton Rouge. Puluhan orang terluka, kebanyakan dari mereka dengan luka yang tidak mengancam nyawa. Ketiga korban tersebut awalnya tercatat dalam kondisi kritis, namun kondisinya kemudian membaik. Polisi mengatakan mereka yakin penembakan itu bukan tindakan kekerasan acak dan “ditargetkan”. Sersan Mayor. Jean McKneely Jr., seorang juru bicara polisi, mengatakan kepada The Associated Press pada hari-hari setelah penembakan bahwa para penyelidik yakin penembakan itu menargetkan pengunjung pesta dan orang-orang di sekitar terluka dalam proses tersebut.

Sebelum syuting, klub malam mengiklankan pesta bertema Southern University dan Louisiana State University saat kedua sekolah tersebut memulai semester baru. Seorang juru bicara LSU dan Southern University mengatakan kepada The Advocate bahwa acara di klub malam di Baton Rouge itu tidak berafiliasi dengan salah satu sekolah. Dalam sebuah posting media sosial pada hari Jumat, polisi mengatakan penyelidikan sedang berlangsung dan tidak memberikan rincian apapun selain pengumuman penangkapan.

Baca Juga:
Tak Terima Dilarang Dugem, Wanita di Riau Gantung Suami Hingga Tewas

Meski jumlah pembunuhan di Baton Rouge turun tahun lalu dibandingkan 2021, ibu kota Louisiana masih dilanda kekerasan senjata. Pada bulan Oktober, penembakan dini hari di dekat kampus Universitas Selatan di Baton Rouge menyebabkan sembilan orang terluka. Penembakan Baton Rouge terjadi hanya beberapa jam setelah seorang pria bersenjata menewaskan 11 orang dan melukai sembilan lainnya selama perayaan Tahun Baru Imlek di Monterey Park, California.

[Bil]

Komentar

Terbaru