Manaberita.com – SEORANG siswi SMK Baranangsiang, Andriana Yubelia Noven Cahya (18), tewas ditusuk orang misterius pada Januari 2019 lalu.
Diketahui sebelum penusukan Noven tersebut, ternyata sempat tersebar pesan berantai akan terjadi pembunuhan.
Melansir dari detikJabar, Martinus Dwi Iswanto, paman korban, menuturkan saat keluarga turut membantu mencari bukti-bukti, sempat terungkap adanya pesan berantai di lingkungan pertemanan Noven.
Pesan tersebut terkait akan adanya pembunuhan, akan tetapi tak ada yang tahu kapan, di mana, dan siapa yang akan dibunuh.
“Sempat beredar pesan berantai itu, hingga akhirnya terjadilah pembunuhan terhadap keponakan saya,” kata dia saat ditemui di rumahnya di kawasan Jalan Siliwangi, Cianjur.
Namun informasi terkait pesan berantai itu seolah ditutupi. Teman-teman Noven hingga pihak terkait tutup mulut ketika keluarga menanyakan lebih dalam.
“Keluarga tidak diberi akses atau bukti lebih saat minta bukti pesan ataupun minta informasi lebih dalam soal pesan berantai yang diduga memang mengarah pada kejadian pembunuhan Noven,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Yohanes Bosco Wijanarko, ayahanda Noven. Dia mengatakan hanya mengetahui apabila memang ada pesan berantai terkait akan terjadi pembunuhan yang tersebar dari mulut ke mulut.
“Kalau terakhir yang saya berhasil dapat itu pesannya disampaikan dari mulut ke mulut, secara obrolan. Tapi bisa jadi ada pesan yang tersebar melalui chat,” kata dia.
(Rik)