MANAberita.com — KEKERASAN pada anak merupakan momok yang amat sangat menakutkan. Selain dapat meninggalkan bekas luka, kekerasan pun dapat melukai hati mereka. Sayangnya, kekerasan ini pun kerap dilakukan oleh orang-orang terdekat, misalnya ayah, ibu, maupun saudara-saudaranya.
Seperti hal yang dialami seorang bocah hingga menuliskan curahan hatinya di sebuah papan tulis. Selain menjadi korban kekerasan, anak ini pun menjadi korban bully secara fisik maupun verbal oleh teman-temannya.
Berikut curhatannya:
“Aku tidak suka kalo papa ngomong goblok, bego. Aku tidak suka kalo mama ngomong anj*ng, tol*l” tulisnya.
Curhatan anak korban KDRT“Aku gak suka ayah…? Mukul
Aku gak suka ibu…? Narik.”
Curhatan anak korban KDRTBahkan ia menuliskan jika kerap disebut dengan sebutan kasar oleh kedua orang tuanya:
“Aku nggak suka kalau bapak ngomong: kamu goblok, kamu bego, kamu bohong, kamu bodoh.
Aku nggak suka kalau temen ngomong: kamu jorok, kamu kayak anj*ng, kamu goblok, kamu bodoh.”
Curhatan anak korban KDRT“Saya tidak suka ayah ngomong membuat hati saya sakit, mengatai goblok, anj*ng dan aku tidak suka dipukul
Saya tidak suka dikatain lagi dan dipukul”
Curhatan anak korban KDRTCurhatan ini pun akhirnya viral, banyak yang merasa kasihan dengan sang anak hingga menjadi korban kekerasan dan bullying. Meskipun begitu, belum diketahui identitas bocah yang menulisnya. Stop kekerasan dan bullying pada anak-anak! (Dil)