MANAberita.com — TAK banyak yang tahu jika aplikasi yang menurut kita ringan rupanya dapat mencuri data-data pribadi kita, lho. Salah satunya aplikasi senter. Kok bisa? Yuk simak ulasan yang kami lansir dari Loop.
Aplikasi senter
Smartphone kamu sudah memiliki lampu flash? Jadi apa gunanya mendownload aplikasi senter? Aplikasi senter ini termasuk aplikasi unfaedah, udah itu banyak sekali iklan yang sangat mengganggu.
Dan yang paling bahayanya ialah, aplikasi senter meminta izin invasif seperti lokasi dan daftar kontakmu.
Tentu saja pengembang bisa menggunakan ini untuk menjual datamu ke pengiklan sehingga mereka mendapatkan uang lebih banyak lagi.
2. Aplikasi keyboard
Mengganti keyboard bawaan dengan keyboard pihak ketiga memang bisa memberikan solusi pengetikan cepat. Namun menggunakan aplikasi keyboard pihak ketiga sangatlah berbahaya.
Ingat, aplikasi ini dapat melihat apa yang kamu ketik seperti kata sandi, chat pribadi, dan informasi lainnya.
Memang sih, untuk pengembang ternama seperti Microsoft, mereka bisa menjaga privasi kamu dengan baik. Namun hal ini tidaklah menjamin. Jika terjadi masalah privasi, data-datamu bisa bocor.
3. Game gratis
Karena ini adalah game gratis, jadi pihak pengembang menggunakan cara lain untuk mendapatkan uang.
Untuk itu, kamu harus selektif memilih gama gratis, pilihlah game gratis yang benar-benar terpercaya.
Game gratis sering meminta akses ke daftar kontak, lokasi, kamera, dan informasi sensitif lainnya.
Untuk itu, jangan asal download game gratis kalau tidak mau data-data mu dijual oleh pengembang “nakal”.
Bagaimana perasaan kamu tentang artikel ini?
4. Aplikasi antivirus
Bagi pengguna iPhone, aplikasi antivirus sama sekali tidak berguna. Pasalnya iPhone sudah memiliki sistem keamanan bawaan yang jauh lebih tangguh menangkal virus.
Begitu juga Android, sudah dilengkapi dengan perlindungan bawaan yang bisa mencegah perangkat terjangkit virus.
Mendownload aplikasi virus hanya memberikan peluang kepada pihak pengembang untuk mengumpulkan infromasi tentang smartphone dan riwayat penjelajahanmu.
5. Aplikasi pembayaran online
Aplikasi jenis ini memudahkan kamu untuk melakukan pembayaran secara online. Tapi apakah kemudahan ini berbanding lurus dengan keamanan yang diberikan?
Diluar negeri banyak terjadi kasus pembobolan informasi pengguna aplikasi pembayaran, contohnya saja Starbucks pada tahun 2014 yang dilaporkan oleh CNN. Peretas menggunakan informasi ini untuk mencuri uang pengguna aplikasi pembayaran. Dan semoga hal seperti ini tidak terjadi di Indonesia.
Sama seperti kita harus selektif memilih kata-kata yang diucapkan, begitu juga dengan aplikasi smartphone. Kita harus selektif memilih aplikasi yang harus di download. (Dil)
