MANAberita.com — BELUM usai kasus guru aniaya bocah Taman Kanak-Kanak (TK) di Malaysia, kali ini kasus serupa kembali terjadi. Seorang anak berusia 8 tahun ditampar hingga mengalami lebam dan leher bengkok.
Menurut Diyaa Kaif ibu dari korban, menyebutkan kasus ini bermula saat putranya bersama 4 orang rekannya. Saat itu, mereka tak sengaja mengenai tangan sang guru laki-laki yang bernama Jan Rafi Bin Jan Mohd.
Diduga kesal, si guru langsung menampar anak-anak tersebut. Hal inilah yang membuat Diyaa tak terima dan hendak melaporkan si guru.
Rupanya, bukan hanya anaknya yang menjadi korban. Sudah ada deretan murid lainnya yang telah ditampar oleh si guru tersebut.
@Diya Kaif: “Ni la cikgu yg suka penampar murid2 tu.. Ramai dah kena penampar dgn dia, yg juga dikenali sebagai “penampar roti canai” kata guru besar sekolah tersebut. Tu la kesan ambil steroid byk sgt. cikgu kalau nk tumbuk tumbuk punching bag la bkn tampar murid2. Budak2 8tahun main police entry bising2 kt tangga pun semua kena tampar. Nama dia Jan Rafi bin Jan Mohd merupakan cikgu Koko di Sekolah Lubuk Kelubi Hulu Langat. Walaubagaimanapun hasil pemeriksaan doktor memang hentakan kuat kesan tamparan roti canai si badigol ni.. See u in court!” tulisnya.
Hingga berita ini dinaikan, belum ada keterangan lebih lanjut mengenai kasus pemukulan terhadap murid itu.