MANAberita.com — BARU-baru ini, media sosial dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan kopi luwak mudah terbakar. Beredarnya video mudah terbakarnya kopi luwak sudah tersebar di media sosial Facebook dan Instagram.
Menurut kabar yang beredar, mudah terbakarnya kopi luwak karena mengandung zat mesiu. Zat mesiu sendiri merupakan zat yang biasa digunakan untuk membuat petasan.
Dalam hitungan jam, beredar luas video bubuk kopi instant Luwak White Koffie yang menyala saat dibakar. Dengan menggunakan kata kunci Luwak White Koffie dibakar, maka akan muncul akun-akun yang menampilkan video praktik bagaimana kopi bubuk tersebut mudah dibakar.
Akun-akun yang mempraktikkan bagaimana Luwak White Koffie mudah terbakar tersebut di-upload hanya dalam waktu selisisih hitungan jam, ada juga yang interval waktu uploadnya hanya hitungan menit.
Dalam beberapa video yang meluas melalui media sosial dan Youtube itu, tampak ada percikan api yang menyala cukup besar saat bubuk Luwak White Koffie diarahkan ke api.
Seperti video yang diunggah akun Youtube Amin Flash misalnya. Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, tampak ada seorang pria mengenakan seragam berwarna biru menumpahkan bubuk kopi Luwak White Koffie dan langsung menyala saat disulut menggunakan korek apik.
“Masyaallah, tuang lagi pak sampai habis. Wih parah banget,” komentar seseorang yang melihat langsung percikan api dari tumpahan kopi yang disulut dengan korek.
Pembuktian serupa juga dilalukan dalam sebuah unggahan berjudul ‘Bubuk Kopi Bisa Terbakar, Mengandung Apa?’ yang diunggah akun Prince Kumbang12. Dalam video berdurasi 1 menit 56 detik itu seorang pria yang mengenakan kaos berwarna merah menyalakan api dan menumpahkan bubuk Luwak White Koffie tepat di atas korek. Hasilnya, percikan api menyala begitu besar. Video itu pun ditonton lebih dari seribu kali.
“Inilah yang biasa kita minum. Ini bukan rekayasa,” terang pria yang tengah mengabadikan momen pembakaran kopi luwak tersebut seperti yang dikutip dari Malangtimes.com.
Video serupa juga dipertontonkan pemilik akun She Achex thea. Dalam video berdurasi 25 detik itu, pemilik akun youtube tersebut memperlihatkan sebuah Luwak White Koffie kemasan sachet yang menyala sangat besar saat isinya dituang dan dibakar dengan api yang bersumber dari korek.
Warga yang tengah menyaksikan langsung pun dibuat bingung dan merasa penasaran dengan alasan percikan api yang keluar tersebut.
Nyala api yang cukup besar juga ditunjukkan oleh pemilik akun Plagiat. Dalam unggahn tersebut, tampak dua pria sengaja membakar isi atau bubuk kopi yanh dituang dan disulut dengan korek api dari bawah. Hasilnya pun membuat warga yang menyaksikan terheran-heran.
“Mengandung gas sepertinya,” kata salah seorang di dalam video tersebut dengan menggunakan bahasa Sunda.
Sebelum Luwak White Koffie, kasus serupa juga sempat terjadi pada biskuit Crispy Crackers yang menyala saat dibakar meski hanya dengan korek api. Setelah tersebar luas di jejaring sosial, pertanyaan pun banyak menghampiri.
Lantas apakah benar makanan atau minuman yang mudah terbakar itu mengandung zat berbahaya? Berikut penjelasan Badan POM terkait isu produk pangan yang dapat menyala jika terbakar sebagaimana diunggah di laman resminya tertanggal 3 Maret 2016.
1. Bahwa produk pangan yang memiliki rantai karbon (ikatan antar atom karbon) serta mengandung lemak/minyak dengan kadar air rendah, terutama yang berbentuk tipis dan berpori, seperti kerupuk, krekers, dan makanan ringan lainnya pasti akan terbakar/menyala jika disulut dengan api.
2. Bahwa produk pangan yang terbakar/menyala tersebut tidak dapat membuktikan adanya kandungan plastik dan/atau lilin di dalam produk pangan.
3. Bahwa untuk membuktikan adanya kandungan plastik dan/atau lilin diperlukan pengujian lebih lanjut di laboratorium.
4. Bahwa Badan POM telah melakukan evaluasi keamanan, mutu, dan gizi pangan termasuk terhadap semua bahan yang digunakan untuk pembuatan pangan olahan sebelum pangan tersebut diedarkan dengan nomor izin edar Badan POM (MD atau ML).
5. Sebagai perlindungan terhadap masyarakat, Badan POM terus melakukan pengawasan terhadap kemungkinan beredarnya produk yang tidak memenuhi syarat.
Sampai berita ini diturunkan, pihak dari kopi luwak sendiri belum memberikan komentar terkait beredarnya video yang tersebar di media sosial. (Zee)