MANAberita.com – APAPUN namanya bully, persekusi atau yang terkait ucapan maupun tindakan yang membuat seseorang disudutkan dan direndahkan adalah hal yang tidak baik.
Berbagai contoh perlakuan yang tidak menyenangkan selama ini beredar di media tak juga mampu meredam kasus-kasus seperti ini.
Masih saja muncul kejadian-kejadian pembullyan terhadap korban yang dianggap lebih lemah.
Kali ini, video persekusi siswa SMK Kesehatan Mandonga, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), viral di media sosial (Medsos). Video yang berdurasi satu menit lebih ini telah di tonton rarusan ribu warga netizen.
Dalam video tersebut terlihat seorang siswa JM (15) di persekusi oleh teman-teman sekelasnya dengan mengejek beramai-ramai menggunakan kata-kata jorok, menyebutkan alat kelamin wanita.
Tidak hanya itu, korban juga mendapatkan perlakuan yang tidak baik, dimana teman korban memegangi buah dadanya.
Melihat video yang beredar luas, Babinkamtibmas Polsek Mandonga, Brigadir Rasti K, mendatangi sekolah, pada Kamis pagi, untuk memberikan pemahaman dan mencari tahu kebenaranya.
Salah seorang pelaku yang melakukan persekusi di hukum dengan cara meminta maaf di hadapan teman-temanya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi, sementara pelaku lainnya belum hadir.
Sementara itu, salah seorang guru SMK Kesehatan Mandonga, Muhamad Hidayat mengakui jika video persekusi yang beredar itu merupakan siswanya, Kelas 12.
“Pihak sekolah telah memanggil pelaku persekusi dan memberikan surat untuk memanggil orang tua mereka,” ujarnya, Kamis (07/02) dilansir dari tegas.co.
Peristiwa tersebut terjadi empat hari yang lalu di jam istrahat, sementara itu korban persekusi terlihat masih bersekolah dan terlihat diam dan sering melamun semenjak videonya beredar di Medsos.
Video selengkapnya di akun Instagram @manaberita :
