MANAberita.com – KEJADIAN miris ini terjadi di kota Medan, Sumatera Utara, ketika orang-orang sudah tidak lagi memperdulikan suara sirine dan memberi jalan bagi ambulans yang tengah membawa pasien, Senin (09/10) pukul 9 malam.
Bermula saat ambulan yang dikawal oleh anggota Escot Ambulance Medan bernama Steven Willy Andry membawa pasien dari Rantuprapat menuju Rumah Sakit Umum Adam Malik, Medan.
Sayangnya dalam perjalanan, rombongan ambulans dihalangi oleh pengguna jalan yang tidak mau mnyingkir.
Meski suara sirine berbunyi kencang dari kejauhan dan tim escort yang menggunakan sepeda motor berusaha membuka jalan, mobil-mobil tetap menutup jalan.
tangis keluarga pasien
“Padahal sirene sudah berbunyi dari kejauhan, tapi tetap tidak diberi jalan,” ungkap Steven.
Karena sudah terlalu lama dan pasien semakin kritis, sopir ambulans memberi tanda untuk mencari rumah sakit terdekat. Sayangnya, pasien menghembuskan nafas terakhirnya setelah sampai di rumah sakit terdekat.
“pasien meninggal ketika sampai di rumah sakit, soalnya sudah 45 menit diperjalanan,” tutup Steven. (Dil)
