Seorang Guru Di Pakistan Diduga Telah Dibunuh Oleh Rekannya

Manaberita.com – SEORANG guru di sekolah agama khusus perempuan di Pakistan diduga telah dibunuh oleh rekan perempuan dan dua siswa yang menuduhnya melakukan penistaan, kata polisi. 

Dilansir Aljazeera, beberapa masalah di Pakistan seperti penistaan, bahkan sedikit saja penghinaan terhadap Islam dapat memicu protes dan menghasut hukuman mati tanpa pengadilan.

Insiden terbaru terjadi pada hari Selasa di Dera Ismail Khan di provinsi barat laut Khyber Pakhtunkhwa yang berbatasan dengan Afghanistan.

Polisi mengatakan dua siswa dan seorang guru menyergap Safoora Bibi di gerbang utama sekolah dan menyerangnya dengan pisau dan tongkat.

“Dia meninggal setelah tenggorokannya digorok,” kata pejabat polisi Saghir Ahmed kepada kantor berita AFP.

Tersangka utama adalah seorang rekan yang merencanakan kejahatan dengan dua keponakan yang belajar di sekolah Jamia Islamia Falahul Binaat, kata polisi.

Gadis-gadis itu mengatakan kepada polisi bahwa seorang kerabatnya telah bermimpi bahwa wanita yang meninggal itu “telah melakukan penistaan” terhadap Nabi Muhammad, kata petugas, seraya menambahkan bahwa mereka juga sedang menyelidiki apakah tersangka utama, Umra Aman, memiliki dendam pribadi.

Azeem Khan, pejabat polisi lainnya, mengkonfirmasi rinciannya.

Dikenal sebagai madrasah, sekolah-sekolah agama telah lama menjadi jalur vital bagi jutaan anak-anak miskin di Pakistan, di mana layanan sosial sangat kekurangan dana.

Baca Juga:
Pembunuhan Bucha: Dunia Tidak Bisa Ditipu

Tetapi para kritikus mengatakan bahwa siswa dapat “dicuci otak oleh ulama garis keras” yang menghargai pembelajaran hafalan Al-Qur’an atas mata pelajaran seperti matematika dan sains.

Kelompok hak asasi manusia mengatakan undang-undang penistaan ??agama di Pakistan sering digunakan untuk menyelesaikan dendam pribadi.

Tahun lalu, seorang manajer pabrik Sri Lanka yang bekerja di Pakistan dipukuli sampai mati dan dibakar oleh massa setelah dituduh melakukan penistaan.

Baca Juga:
Edan! Ngobrol Saat Jam Belajar, Murid ini Dianiaya Guru Hingga Gegar Otak

Pusat Keadilan Sosial – sebuah kelompok independen yang mengadvokasi hak-hak minoritas – mengatakan setidaknya 84 orang dituduh melakukan penistaan ??agama tahun lalu.

Sejak tahun 1990, setidaknya 82 orang telah dibunuh atas dugaan penistaan ??di Pakistan, menurut penghitungan Al Jazeera. Lima dari pembunuhan itu terjadi tahun lalu saja, termasuk massa yang melempari batu dan membakar korban sampai mati.

[Bil]

Komentar

Terbaru