MANAberita.com — KASUS penganiayaan yang dilakukan Novi Wanti (25) terhadap Greinal Wijaya (5) yang tak lain adalah anak kandungnya sendiri kini menjadi perbincangan. Terlebih mengingat Novi tega membunuh anaknya sendiri karena sering mengompol, Di Jalan Asem Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (11/11).
Pembunuhan yang pertama kali terungkap oleh driver ojek online ini bermula saat Mariono, (40) yang kala itu mengantarkan Greinal ke RS Graha Kedoya, Kebon Jeruk. Kondisi korban sangat lemah.
Meskipun sempat diberi pertolongan medis, Greinal tidak dapat bertahan lebih lama lagi. Kuat dugaan jika bocah laki-laki tersebut meninggal karena disiksa sang ibu karena sekujur tubuhnya dipenuhi luka bekas ikatan di kaki dan tangan serta memar pada telinganya.
Sekujur luka yang diderita oleh GreinalTidak hanya itu, Novi juga menyemprotkan racun serangga, memukulinya dengan sapu lidi dan serta menyekap dengan kantong plastik pada bocah yang tidak bersalah itu.
Luka memar di telinga
Kepada polisi, pelaku mengaku tega membunuh anaknya yang bernama Greinal Wijaya, karena sering mengompol. Hal itu membuat pelaku kesal, sehingga melakukan tindakan tersebut.
Novi Wanti, pelaku yang tega menghabisi nyawa putranya sendiri
“Dari keterangan tersangka, korban sering ngompol atau aktif, sehingga pelaku kesal. Akhirnya dia memberi hukuman yang berakibat fatal,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Roycke Harry Langie, Minggu (12/11/2017).
Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 80 ayat 3 dan Pasal 76 c Undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. “Ancaman maksimal 15 tahun penjara,” pungkas Roycke.
(Dil)
Berita terkait:
 terhadap...)
