Polisi Tangkap Pelaku Pembunuh Bocah di Kebun Kopi Magelang!

Manaberita.com – SEORANG bocah berinisial WS (13) asal Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, ditemukan di kebun kopi.

Pihak kepolisian sudah berhasil menangkap terduga pelaku penganiayaan tersebut. Diketahui ternyata pelaku merupakan teman korban sendiri.

“Yang jelas untuk sementara ini terduga pelaku baru satu orang sudah berhasil kita amankan dan tadi malam sudah kita lakukan penangkapan dan penahanan terhadap yang bersangkutan,” kata Kapolres Magelang Mochammad Sajarod Zakun kepada wartawan, Jumat (5/8/2022).

Sajarod mengatakan mengamankan satu orang pelaku. Pelaku merupakan orang yang mengajak korban keluar rumah, Rabu (3/8). Sajarod menyebut pelaku sudah mengakui perbuatannya.

“Untuk sementara ini baru satu, yakni temannya yang mengajak ke luar korban. Yang bersangkutan juga sudah mengakui perbuatan itu. Ini perlu kita dalami lagi apakah ada unsur kesengajaan atau pun ada unsur perencanaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang,” tegasnya.

Baca Juga:
Ortu Tega Aniaya Balita yang Sulit Bicara hingga Tewas!

Sajarod mengatakan pelaku juga masih berusia di bawah umur. Sehingga saat ini penanganan dilakukan unit PPA Polres Magelang. Pelaku saat ini menjalani penahanan di Mapolres Magelang.

“Informasi dari Kasat Reskrim tadi malam sudah dilakukan penangkapan dan penahanan sebagai terduga pelaku,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang bocah laki-laki berinisial WS (13), warga Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, ditemukan meninggal dunia dengan luka di pelipis. Korban yang sempat dilaporkan hilang diduga dianiaya.

Baca Juga:
Kesal Kalah Main Game, Ayah Tinju Bayinya hingga Tewas

“Kepala desa melaporkan kepada Kapolsek (anak hilang) dan hal ini langsung ditindak lanjuti untuk mencari anak tersebut. Setelah dilakukan pencarian di kebun kopi ternyata anak yang diduga hilang sudah meninggal dunia, yang diakibatkan karena luka-luka,” kata Kapolres Magelang AKBP Mochammad Sajarod Zakun kepada wartawan di Polres Magelang, Jumat (5/8).

“Kemarin langsung dibawa ke RS Muntilan untuk dilakukan autopsi diambil visumnya penyebab daripada kematiannya,” imbuhnya.

(Rik)

Komentar

Terbaru