Manaberita.com – KEMENTERIAN Kesehatan menemukan 102 obat jenis sirop saat mendatangi 156 rumah para pasien penyakit gagal ginjal akut.
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan obat jenis sirop itu ditemukan di 156 rumah dari total 241 pasien yang dinyatakan mengalami gagal ginjal akut.
“Kita datangi semua rumah. Dari 241, kita datangi 156. Dari itu kita temukan 102 obat yang ada di lemari keluarga yang jenisnya sirop,” kata Budi dalam konferensi pers di Gedung Adhyatma Kemenkes, Jakarta Selatan, Jumat (21/10).
Kemenkes lalu mengambil obat-obat yang ditemukan itu. Usai dicek, ternyata ada obat yang mengandung senyawa berbahaya.
Budi menjelaskan bahwa obat sirop yang dimaksud mengandung polietelin glikol. Kandungan tersebut bisa menimbulkan senyawa berbahaya seperti etilen glikol (EG) dan Dietlien Glikol (DEG) jika dikonsumsi.
Sebenarnya, Polietelin glikol berguna sebagai pelarut tambahan. Obat sirop boleh mengandung polietelin glikol asalkan dalam kadar yang sedikit.
“Jadi obat-obat sirop ini supaya melarutnya bagus dia kasih pelarut tambahan polietelin glikol. Enggak beracun, tapi kalau membuatnya tidak baik ini jadi cemaran nah cemaran ini yang mengandung senyawa berbahaya seperti EG dan DEG,” kata Budi.
Melansir dari CNN Indonesia, Diketahui, jumlah korban gagal ginjal akut di Indonesia saat ini bertambah menjadi 241 kasus. Dari total tersebut, 133 orang dinyatakan meninggal dunia.
Sejauh ini Kemenkes sudah menginstruksikan agar seluruh apotek yang beroperasi di Indonesia untuk sementara ini tidak menjual obat bebas dalam bentuk sirop kepada masyarakat. Para tenaga kesehatan juga diminta tak lagi memberikan resep obat sirop kepada pasien.
Seluruh ketetapan itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor SR.01.05/III/3461/2022 tentang Kewajiban Penyelidikan Epidemiologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal (Atypical Progressive Acute Kidney Injury) Pada Anak yang diteken oleh Plt. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Murti Utami pada Selasa (18/10).
Setidaknya lima jenis obat telah ditarik BPOM buntut kasus ini. Lima obat tersebut antara lain Termorex Sirup, Flurin DMP Sirup, Unibebi Cough Sirup, Unibebi Demam Sirup, dan Unibebi Demam Drops.
(Rik)