Hebat! Kota Malang Raih Penghargaan Smart Branding Saat Perkuat Implementasi Program Smart City

  • Kamis, 01 Desember 2022 - 11:39 WIB
  • Nasional

Manaberita.com – IMPLEMENTASI pengembangan Malang Kota Cerdas yang inovatif galat satunya melalui seni manajemen mewujudkan Malang Heritage, seperti pada menghidupkan tempat Kayutangan mengantarkan Pemerintah Kota (Pemerintah Kota) Malang meraih prestasi pada ajang Indonesian Smart Nation Awards (ISNA) 2022. Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji yang hadir bersama ketua Dinas Komunikasi serta Informatika Kota Malang, Muhammad Nur Widianto, S.Sos mendapatkan penghargaan kategori Best Smart Branding kategori kota dalam gelaran ISNA ke-lima pada ICE BSD Tangerang, Kamis (17/11/2022).

“Kami ucapkan terima kasih, penghargaan bagi kami merupakan pemacu buat mendorong supaya lebih maju. inovasi bagi kami menjadi keharusan sebab global terus berkembang. Tuntutan masyarakat terus menuntut kita buat smart serta inovatif,” kata Sutiaji. Sutiaji menilai bahwa enam komponen smart city, yaitu Smart Governance, Smart Economy, Smart Living, Smart Environment, Smart Society serta Smart Branding menjadi poin krusial dalam mewujudkan smart city.

Langkah Pemerintah Kota Malang buat mewujudkan wilayahnya menjadi smart city salah satunya ditekankan terkait pariwisata, yakni pengembangan Kota Malang menjadi Malang Heritage Tourism berasal segi smart branding. “Kota Malang sudah mempunyai perencanaan induk kota cerdas yg telah ditetapkan dalam peraturan ketua daerah. di mana lebih berasal 50% acara di masing-masing enam komponen smart city tersebut berjalan sesuai planning yg telah disusun.

Baca Juga:
Saat Pembukaan Rakernas JKPI Bakri Siddiq Kenakan Baju Adat Aceh

Contohnya, pada dimensi smart branding galat satu programnya melalui Malang Heritage Tourism yaitu Kayutangan Heritage,” tambahnya. Sementara itu, CEO Citiasia, Inc. Fitrah R. Kautsar, memberikan ada 29 daerah berasal 514 kabupaten/kota se-Indonesia turut mendapatkan pemberian dalam ISNA 2022 dengan aneka macam kategori. Kota Malang menerima penghargaan Best Smart Branding beserta menggunakan Kota Makassar, Kota Bogor, Kota Denpasar, Kota Madiun, serta Kota Cimahi.

“Penghargaan ini diberikan sesuai riset komprehensif yg dilakukan memakai data 2020-2022, dari berbagai data utama yaitu survei warga dan survei Pemerintah Daerah. Data tadi dilengkapi dengan analisis dari hasil Innovation Government Awards (IGA), Kompetisi inovasi Pelayanan Publik (KIPP), serta analisis Masterplan Smart City kabupaten/kota,” jelasnya.

ISNA 2022 yg digelar secara luring mengangkat tema pemulihan pasca pandemi (Covid-19). ISNA adalah program dwi tahunan semenjak 2015 yang ditujukan untuk menyampaikan penghargaan yg diberikan pada kabupaten/kota yang inovasinya menyampaikan dampak secara luas pada warga , pada antaranya pada sektor serta aspek pariwisata, perbaikan iklim perjuangan, ekonomi kreatif, pengembangan UMKM, serta ekonomi digital.

Baca Juga:
Mantap! Ratusan TNI Dan Pemkot Denpasar Bersihkan Sampah di Kawasan Tahura Mangrove Untuk Persiapan Sambut G20

“Adapun parameter yang digunakan dalam evaluasi diantaranya ialah terkait pascaimplementasi (manfaat, keberlanjutan, akuntabilitas), implementasi (pembiayaan, kemitraan/kerja sama, adopsi teknologi), perencanaan (kesesuaian dengan dokumen perencanaan), dan profil inovasi (kreativitas serta keunikan),” terangnya.

Pada penilaian serta penganugerahan ISNA 2022, Citiasia melibatkan panel ahli menjadi dewan juri, yaitu Dr. Ir. Cahyana Ahmadjayadi (Senat Telkom University), Dr. Ashwin Sasongko (Badan Riset dan inovasi Nasional atau BRIN), Farid Subkhan (Digital Business Subject Matter), Berly Martawardaya (Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia), Fitrah R Kautsar (CEO Citiasia Inc), Hari Kusdaryanto (CIO Citiasia Inc).

[Bil]

Komentar

Terbaru