MANAberita.com – PUTRA bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep akan mengenakan dua busana berbeda, yakni surjan dan atela saat prosesi pernikahan berlangsung.
Atela sebagaimana disebutkan dalam website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan merupakan salah satu pakaian kejawen dari Kesultanan Yogyakarta. Baju atela melansir berbagai sumber biasanya berwarna putih.
Pakaian ini digunakan oleh para abdi dalem Kesultanan Yogyakarta berpangkat Wedana ke atas, bisa dikatakan memiliki pangkat yang cukup tinggi. Mereka akan menggunakan atela saat upacara besar, misalnya Ngabekten dan Garebeg.
Tentunya, selain yang berwarna putih, atela juga ada yang berwarna hitam. Atela hitam ini biasanya digunakan di acara tertentu, misalnya Kondur Gangsa pada bulan Maulud.
Di wilayah Keraton Surakarta, atela termasuk pakaian resmi. Warnanya hanya dua yakni hitam dan putih. Pakaian ini bentuknya berupa jas kutup.
Dari leher hingga bagian bawah (pinggang) busana ini tertutup. Terdapat kancing tepat di tengah pakaian. Jumlahnya konsisten lima. Sementara bagian belakangnya berlubang, yang diperuntukkan menyimpan keris agar terlihat.
Ada juga yang menyebut bahwa kancing pada atela jumlahnya enam di bagian leher dan lima di bagian ujung lengan. Ada filosofi tersendiri berkaitan dengan jumlah kancing ini.
Untuk kancing yang berjumlah enam, menunjukkan rukun iman yang memang berjumlah enam. Sementara lima kancing lainnya melambangkan rukun Islam.
(sas)