KAI Buka Suara Soal Heboh Oleh-oleh Dibongkar Sesama Penumpang di Kereta

Manaberita.com – SEORANG penumpang kereta mengaku oleh-oleh miliknya dibongkar dan dimakan sesama penumpang lain. KAI buka suara terkait kejadian ini.

Dalam cuitan yang viral, seperti dilihat, pengunggah mengutarakan kekecewaan atas pengalamannya naik kereta. Pengunggah menyebutkan saat itu ia tengah ke gerbong lain untuk membeli nasi goreng.

Namun, begitu balik ke kursinya, betapa kagetnya ia ketika oleh-oleh yang dibawanya di dalam kereta dibongkar sesama penumpang. Salah satu oleh-oleh yang dibongkar penumpang lain, jelas pengunggah, adalah brownies panggang.

Oleh-olehnya yang dibawa korban sudah dipisahkan di plastik yang berbeda. Bahkan ada pula yang sudah dimakan.

Baca Juga:
Anak Gunung Krakatau Erupsi, Kolom Abu Terlalu Tinggi, Harap Jauhi Pantai!

Korban curiga karena plastik oleh-olehnya terlihat di bawah kaki para penumpang lain. Masih dalam narasinya, korban langsung menanyakan keberadaan oleh-olehnya. Penumpang lain mengaku sudah memakannya.

Betapa kesalnya ia dengan kelakuan penumpang lain yang ia sebut tercela. Ia legowo meski makanannya tak bisa balik, namun ia meminta KAI memperketat pengawasan.

Redaksi telah menghubungi pemilik akun untuk meminta konfirmasi terkait kejadian itu. Namun, hingga berita ini dimuat, belum ada tanggapan.

Melansir dari Detikcom, Vice President Public Relations KAI Joni Martinus angkat bicara. Ia membenarkan adanya kejadian itu.

Baca Juga:
Bukan TNI, Ternyata Inilah Identitas Sebenarnya Pria yang Pukuli Anak Dibawah Umur di Tol Jagorawi

“Betul ada laporan ke social media KAI terkait pelanggan yang mengaku kehilangan barang pada perjalanan KA Serayu relasi Kiaracondong-Pasar Senen keberangkatan 11 Desember 2022,” kata Joni dalam keterangannya, Selasa (13/12/2022).

Joni mengatakan korban tak langsung melaporkan kejadian tersebut ke kondektur yang bertugas saat itu. Korban juga tidak menghubungi contact center 121.

“Sehingga kami tidak bisa langsung menindaklanjuti. KAI baru mengetahui kejadian ini dari tweet korban,” jelasnya.

KAI sudah berkomunikasi dengan pelanggan tersebut dan KAI sudah menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi.

Baca Juga:
Nyinyiri Pelecehan yang Dilakukan Marko Simic pada Via Vallen, Melly Bradley ‘Ditampar’ Netizen

“Kami siap membantu dan mendampingi korban jika diperlukan untuk menindaklanjutinya,” lanjut Joni.

Joni mengimbau penumpang, jika mengalami hal-hal yang tidak diinginkan, segera melaporkan kepada Kondektur yang bertugas atau contact center KAI melalui panggilan telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, e-mail cs@kai. id, atau media sosial KAI121.

“Kami juga mengimbau agar sesama penumpang untuk menghormati penumpang lainnya dengan tidak mengambil barang yang bukan miliknya, serta tetap waspada dan ikut menjaga barangnya masing-masing,” lanjutnya.

(Rik)

Komentar

Terbaru