MANAberita.com — SEORANG bocah perempuan asal Tambak Wedi, Surabaya ditemukan mengidap sex addict hingga membuat pemerintah turun tangan.
YK (8) kerap melakukan tindakan menyimpang seperti mengajarkan adiknya yang baru berusia 7 tahun, 4 tahun dan satu tahun untuk memainkan kelaminnya, mengajarkannya berciuman serta menyuruh memegang pantatnya sembari merekam.
Atas perbuatannya ini, sang ibu akhirnya meminta bantuan pemerintah dan langsung ditanggapi.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Surabaya Nanis Chairani, mengatakan langkah saat ini yang diambil adalah pemberian obat pada siswa kelas 1 sekolah dasar tersebut.
Kami bersyukur ibunya mau menceritakan ke kami dan mengantarkan anaknya untuk diobati. Kini anak tersebut diberi obat untuk menurunkan libido sehingga aktivitas menyimpang yang mengajarkan adiknya untuk melakukan perilaku orang dewasa bisa dikurangi,” kata Nanis, saat jumpa pers di Humas Pemkot Surabaya, Rabu (17/01), dikutip dari Tribunnews.
Obat tersebut diberikan agar tingkat libido pada anak bisa menurun. Sehingga kemungkinan melakukan perilaku menyimpang bisa ikut menurun.
Diduga, YK kecanduan seks lantaran lingkungan sekitar hingga ia harus segera dipisahkan guna penyembuhan. Selain itu, Pemkot juga menurunkan psikiater dan psikolog sebagai pendampingnya. (Dil)