Manaberita.com – BONGKAHAN es dan bebatuan yang tertutup salju dapat terlihat di dasar Air Terjun Niagara setelah topan musim dingin yang dahsyat melanda AS dan Kanada. Suhu yang turun selama periode Natal mengubah air terjun menjadi pemandangan musim dingin untuk dilihat. Turunnya salju menyebabkan gangguan besar di seluruh Amerika Serikat Utara, dan menyebabkan sedikitnya 39 orang tewas di kerajaan apel besar. Beberapa kematian terjadi di kota besar Buffalo, tepat di sebelah selatan air terjun.
Melansir dari BBC, Topan menambahkan lebih dari 4 kaki (1,2 m) salju ke kota, menimbulkan masalah lalu lintas utama dan menyebabkan banyak rumah tangga tanpa kekuatan. Iklim yang hampir tidak lebih panas sekarang sedang dalam perjalanan. Riam air mungkin masih ingin terlihat bergemuruh di air terjun, yang terletak di perbatasan AS-Kanada, meskipun daerahnya beku. Pada tahun 2015, seorang pemanjat es Kanada menabrak pengunjung dengan memanjat bagian beku ngarai.
[Bil]
