MANAberita.com – PENDAKWAH, Gus Miftah dikecam usai menggelar pertunjukan wayang di Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji. Ia diduga menampilkan lakon Ustaz Khalid Basalaman dipukuli.
Muncul banyak spekulasi yang tak ada korelasinya dengan kontroversi yang melibatkan namanya.
Melansir dari laman jpnn.com, Salah satu anggapan bahwa Gus Miftah memiliki sentimen negatif terhadap para pria berjenggot.
“Ada anggapan bahwa saya tidak suka dengan orang berjenggot loh dari mana, saya juga berjenggot,” kata Gus Miftah, Senin, (21/2).
Selain masalah lakon wayang, Gus Miftah juga jadi buah bibir karena sajaknya sebelum pertunjukan karena diduga menyindir ustaz Khalid Basalamah.
Alih-alih menjawab dengan pasti, Gus Miftah menyatakan bahwa perbedaan pendapat dalam ilmu agama sesuatu yang lumrah.
“Sama, itu, cuma apa namanya, cara pandangnya saja yang berbeda, cuma umat memang harus dewasa. Perbedaan pendapat itu lumrah,” terang Gus Miftah.
Diketahui, Gus Miftah menyatakan tidak ikut intervensi dalam lakon wayang yang tampil dalam pertunjukan di Ponpes miliknya.
Menurutnya, dalang lah yang memiliki kuasa penuh atas lakon dalam pertunjukan, termasuk adanya dugaan tokoh Ustaz Khalid Basalamah.
[SAS]
