Langit Terbelah di Banyuasin? Ini Penjelasannya

  • Senin, 20 November 2017 - 23:54 WIB
  • Anti Hoax
Fenomena langit terbelah di Banyuasin
Fenomena langit terbelah di Banyuasin

MANAberita.com – HARI ini, Senin (20/11) sekitar pukul 17.30, sebuah fenomena menarik terjadi di langit Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Sebuah cahaya panjang terlihat membentang seperti membelah langit. Apakah ada penjelasan sains dari fenomena semacam ini?


Salah satu akun IG @PLGLIPP memposting video dan foto fenomena ini.

Sebagian orang beranggapan kalau foto di atas adalah hasil Photoshop. Dan ada juga yang mengkaitkannya dengan mistis.  Namun, ternyata tidak. Walaupun terlihat sangat spektakuler, fenomena di atas adalah sebuah fenomena yang sudah dikenal di dunia sains dan bahkan memiliki penjelasan yang cukup sederhana.

Fenomena langit terbelah di Jogjakarta, 11 Juni 2010

Disari dari blog misteri Enigma, Fenomena itu disebut Anticrepuscular Rays.

Ini penjelasan singkat mengenainya.

Untuk memahami soal Anticrepuscular Rays, terlebih dahulu kita harus memahami soal saudaranya yang bernama Crepuscular Ray.

Crepuscular Ray adalah suatu fenomena alam ketika cahaya matahari terlihat beradiasi dari satu titik tertentu. Radiasi cahaya ini bisa terjadi karena cahaya matahari masuk melewati celah-celah di antara awan atau objek lain dan biasanya terlihat menjelang matahari terbit atau tenggelam.

Baca Juga:
Demi Intip Sang Pujaan Hati yang Tengah Mandi, Karyawan Restoran I Am Geprek Bensu Prabumulih Nekat Beli Kamera Anti Air dan Pasang di Kamar Mandi

Fenomena ini juga dikenal dengan sebutan Sun Rays atau Gods Rays.

Ini contohnya:

Pasti sering lihat fenomena ini kan?

Sekarang mengenai Anticrepuscular Ray.

Seperti Crepuscular ray, Anticrepuscular Ray adalah berkas sinar yang mirip dengan Crepuscular, namun terlihat berada di tempat yang berlawanan dari matahari.

Baca Juga:
Dua Hari di Mulut Buaya, Jasad Alif Akhirnya Berhasil Ditemukan, Begini Detik-Detik Evakuasinya

Cahaya ini terjadi ketika Crepuscular Ray yang muncul dari matahari terbit atau tenggelam terlihat mengalami Konvergensi ulang di Titik Antisolar (Titik langit yang berlawanan dengan arah matahari).

Jika kalian bingung dengan definisi di atas, ingat saja ini: fenomena di atas juga terjadi karena sinar matahari terhalang oleh awan atau objek lainnya seperti crepuscular ray, namun ia terlihat di arah yang berlawanan dengan matahari. Sama seperti Crepuscular, fenomena ini juga sering terlihat ketika matahari terbit atau tenggelam.

Ini konsisten dengan fenomena Banyuasin yang terlihat pada pukul 17:30 WIB.

Ini contoh-contoh lain fenomena serupa di berbagai tempat.

Baca Juga:
> Taksi Online Di Sumsel Akan Di Batasin

Nebraska, 26 Juni 2008

 

Florida, 27 February 2002.

 

Florida, 27 February 2002.

 

Thailand, Februari 2007

Walaupun ada penjelasannya, namun fenomena ini tetap terlihat luar biasa. Bukankah begitu? (AA)

Komentar

Terbaru