Pastor Robert Kaweesi Dari Birmingham Meninggal Saat Berlibur di Uganda Setelah Penyelamatan Sungai Nil

Manaberita.com – SEBUAH tubuh telah ditemukan oleh polisi mencari ayah dari pengantin wanita, yang menghilang setelah mencoba untuk menyelamatkan anaknya di Sungai Nil. Robert Kaweesi, 48, dari Birmingham, bersama istrinya, Justine Katatazi, dan keempat anaknya sedang berlibur di Uganda saat mereka pergi berenang. Bocah berusia 12 tahun itu sedang mengalami masa sulit dan ayahnya segera membantunya. Anak laki-laki itu diselamatkan tetapi Kaweesi telah pergi. Seorang komandan polisi mengatakan kepada BBC bahwa otopsi akan dilakukan.

Melansir dari BBC, Penyelam polisi dan sukarelawan lokal telah mencari Kaweesi sejak Rabu. Mayat ditemukan di bagian sungai pada hari Jumat. Katantazi mengkonfirmasi kepada BBC bahwa suaminya, seorang warga negara Inggris asal Uganda yang bekerja sebagai kontraktor pendingin dan pendingin ruangan, telah berusaha menyelamatkan putra mereka ketika dia menghilang. Bocah berusia 12 tahun itu berjuang melawan gelombang kuat di sungai dekat pondok tempat mereka tinggal di Pakwach.

Baca Juga:
Alhamdulillah, Kapal Kedua Dengan Berisikan 185 Rakyat Rohingya Tiba Di Aceh, Indonesia

Kaweesi dan Katantazi menikah di Uganda pada awal Agustus dan dia menggambarkan pria berusia 48 tahun itu sebagai pria periang dan sahabatnya. Seorang juru bicara Kantor Luar Negeri, Persemakmuran & Pembangunan Inggris mengatakan pihaknya mendukung keluarga tersebut dan berhubungan dengan pihak berwenang setempat.

[Bil]

Komentar

Terbaru