MANAberita.com – MERASA tidak terima dirinya menjadi korban penganiayaan, membuat Mitra Utami (25) yang merupakan seorang guru honorer di salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang ada di Kota Palembang ini mendatangi ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Palembang, Rabu (3/5/17) sore, guna melaporkan rekan seprofesinya YS (24).
Akibatnya, wanita yang tinggal di Jalan Perumahan, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-alang Lebar ini menderita luka lebam dibagian bahu sebelah kanan.
Diketahui, aksi penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku lantaran tidak senang saat ditegur korban karena pelaku tidak masuk kerja. Inilah yang membuat pelaku emosi dan langsung melakukan pemukulan.
“Saya telepon pak, saya tanya kenapa tidak masuk kerja karena disekolah banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, tapi dia langsung marah-marah pak,” ungkap korban kepada petugas piket.
Sambung Utami, saat dirinya menelepon pelaku dia bicara baik-baik, tapi dijawab secara sinis. “Setelah saya telepon ada juga guru lain yang menelpon dia, karena mau pinjam laptop. Tidak lama berselang dia datang ke sekolah, kemudian memukul saya,” bebernya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara ketika dikonfirmasi, Jumat (5/5/17) pagi membenarkan adanya laporan korban dan akan segera menindak lanjuti laporan tersebut.
(wwt).