MANAberita.com — TIDAK berlebihan rasanya jika menyebut WiFi merupakan hal yang paling dicari-cari masyarakat pencinta internet.
Namun, hal ini tidak berpengaruh untuk seorang wanita bernama Kim De’Atta yang justru tidak dapat berdekatan dengan WiFi dan gelombang elektromagnetik lainnya.
Terjadi sejak umur 16 tahun, kelainan aneh ini justru diketahui saat Kim merasakan sakit kepala saat sedang menonton TV. Masih menganggap hal yang biasa, Kim tetap menjalankan hidup dengan biasa meski terkadang harus menahan rasa sakit.
Puncaknya justru terjadi pada saat Kim telah bekerja sebagai perawat dan mengharuskannya memiliki ponsel agar bisa menerima panggilan darurat. Ia terus merasakan penurunan pada tubuhnya seperti seseorang yang menderita sakit berkepanjangan.
Kim yang merasa aneh dengan dirinya akhirnya menyangka bahwa dirinya terkena voodoo, sebutan santet di Eropa, karena ulah seseorang. Ia bahkan pernah dua kali pindah rumah dan ia tetap merasakan hal yang sama. Sampai akhirnya Kim sadar bahwa ia menderita electrosencitivity yaitu alergi terhadap gelombang elektromagnetik.
KimKim merasakan lemas, sakit kepala bahkan mengalami infeksi jika terkena paparan elektromagnetik dalam jarak yang dekat. Hal ini sungguh membuatnya menjadi seseorang yang tertutup pada dunia luar. Kim bahkan menggunakan sebuah pelindung kepala yang mampu melindungi 50 desibel agar dirinya lebih baik.
“Sebagian orang berpikir saya gila, ini memang sulit karena mereka tidak merasakannya sendiri” ungkapnya.
Kim saat kini menyingkirkan semua barang yang memiliki gelombang elektromagnetik agar dia lebih nyaman dalam menjalani hidupnya. (Dil)
(Sumber: JalanTikus)