Ngeri! Usai Lakukan Facial, Wanita ini Justru Positif Terkena HIV

  • Selasa, 25 September 2018 - 20:22 WIB
  • Viral
Ngeri! Usai Lakukan Facial, Wanita ini Justru Positif Terkena HIV
Ngeri! Usai Lakukan Facial, Wanita ini Justru Positif Terkena HIV

MANAberita.com — UMUMNYA, kita mengetahui bahwa penularan HIV terjadi melalui hubungan seksual, jarum suntik, ataupun ASI. Namun, baru-baru ini seorang wanita mengisahkan bahwa ia tertular HIV setelah melakukan facial.

Kisah wanita ini dibagikan oleh aktivis kesehatan seksual, Andrea Gunawan di akun Instagramnya, @catwomanizer. Padahal, wanita tersebut hanya berhubungan badan dengan suaminya, dan suaminya juga negatif HIV. Ia juga tak pernah memakai jarum suntik bergantian.

Menurut sang dokter, wanita itu tertular HIV dari tempat facialnya. Peralatan di tempat facial itu tidak steril sehingga membuat wanita tersebut tertular HIV.
?
Hai dea…sorry cm mau share kalo saya juga HIV+ dan saya gak pernah berhubungan badan selain dgn suami dan suami saya negative dr HIV. Menurut penjelasan dokter kemungkinan saya terkena dr treatment facial..
?
“krn saya blm pernah ke dokter gigi atau terkena jarum suntik bergantian (drugs) tp saya bisa 1 bln 1 x facial dulu nya.. menurut dokter klinik tempat saya facial gak steril peralatan nya dan itu berhubungan dgn darah (pencet jerawat).
?
“Memang kasus saya ini tergolong rare case tp bs dijadikan contoh kalo mau cari tempat facial jgn segan untuk tanya kalo perlu lihat sendiri peralatan nya disteril dgn benar atau gak :),” demikian tulis sang wanita lewat fitur Direct Message yang ditujukan ke akun Instagram Andrea.

Baca Juga:
Kehilangan Kedua Batitanya Sekaligus Karena Kecelakaan, Cuitan Ayah ini Bikin Nangis

Dokter spesialis kulit dan kelamin dr. Melyawati Hermawan, SpKK mengatakan hal ini bisa saja terjadi. “Mungkin saja. Tergantung facial treatmentnya. Kembali lagi, sampai saat ini belum ada standarisasi tindakan facial itu seperti apa ya,” jelas Meliawati dilansir dari Kumparan.
?
Jadi, wanita disarankan untuk memilih tempat perawatan yang sudah terjamin dan peralatannya telah disterilisasi. Facial sendiri merupakan perawatan kulit wajah membersihkan komedo atau jerawat.

Sedangkan, HIV menular melalui injeksi ke aliran darah, atau terjadi kontak antara kulit yang terluka dengan cairan tertentu (darah, semen, sekresi vagina dan ASI) yang berasal dari penderita HIV. (Zee)

Komentar

Terbaru