Ingin Berhenti Merokok di Bulan Ramadhan? Begini Caranya

Ilustrasi merokok

Ilustrasi merokok

MANAberita.com — SALAH satu hal yang paling sulit ditahan saat menjalankan ibadah puasa adalah membakar rokok.

Terutama bagi perokok aktif yang terbiasa menghabiskan berbatang-batang rokok dalam sehari

Saat puasa, para perokok aktif tentu saja tidak diperbolehkan mengisap batang tembakau itu saat siang hari.

Pastinya mereka akan tersiksa sehingga begitu waktu berbuka puasa tiba mereka akan langsung mengambil rokok dan menikmatinya.

Tapi tahu tidak, sebenarnya puasa adalah saat yang paling tepat untuk mencoba berhenti merokok.

Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk berhenti merokok saat bulan puasa, melansir Tribunwow.

  1. Awali dengan Niat

Niat adalah modal paling utama untuk berhenti merokok saat puasa, seperti dikutip dari hellosehat.com.

Sangat penting untuk mengokohkan niat dan mental sebelum memutuskan untuk menghentikan kebiasaan merokok.

  1. Hindari Pemicu untuk Merokok

Kalau sudah ngopi dan ditemani dengan rokok, biasanya seorang pria akan merasa kenyang dan tidak butuh apa-apa lagi.

Bahkan tidak langsung makan saat berbuka puasa pun tidak akan menjadi masalah bagi mereka.

Dilansir oleh doktersehat.com, jika ingin memanfaatkan momen ramadan untuk belajar untuk berhenti merokok, coba jauhi kopi dan hal-hal yang memicu timbulnya keinginan merokok.

Banyak-banyaklah minum air putih saat berbuka dan sahur agar tubuh terhidrasi lebih lama dan kamu akan jarang merasa pusing saat siang hari.

  1. Perlahan Mengurangi rokok

Berhenti merokok secara langsung akan berefek buruk pada tubuh. Cobalah kurangi secara perlahan-lahan dan konsisten.

Baca Juga:
Ini Penyebab Tanpa Sadar Berat Badan Naik di Tempat Kerja

Jika dalam satu hari kamu biasanya merokok sebanyak 3-4 batang atau mungkin satu pak, kurangi separuhnya selama 2 hari sekali.

Maka, dalam satu bulan tubuhmu akan terbiasa dengan asupan nikotin yang tidak terlalu banyak.

  1. Hindari merokok setelah berbuka puasa

Coba hindari merokok setelah berbuka puasa. Tahan untuk sementara, kalau sudah tidak tahan barulah merokok.

Kalau masih kuat tahan dan coba alihkan keinginan merokok dengan makan atau minum sesuatu yang sehat seperti buah atau jus.

  1. Makan sesuatu yang membuat mulutmu tidak terasa asam

Sejumlah perokok aktif kerap merasakan mulut dan lidahnya jadi asam kalau tidak segera mendapatkan asupan nikotin.

Untuk mencegah rasa asam ini terus keluar dan membuat Anda jadi tergoda untuk merokok, coba makan sesuatu yang manis atau memiliki rasa mint.

  1. Olahragalah secara rutin

Berolahraga secara rutin setiap hari akan membuat tubuh semakin sehat dan bugar.

Baca Juga:
Lakukan 4 Cara Ini untuk Mengatasi Kutu Rambut yang Menjengkelkan

Mulailah dengan mencoba lakukan olahraga minimal 30 menit setelah salat Tarawih.

  1. Mengulur waktu

Dikutip dari hellosehat.com, saat stres, berdiam diri malah akan membuat kamu merasa makin tertekan.

Nah, hal seperti ini sering kali membuat hasrat untuk merokok jadi tidak terbendung lagi.

Jika sudah tidak tahan lagi dan benar-benar ingin merokok, kamu bisa menggunakan trik dengan mengulur waktu.

Misalnya tahan hasrat merokok selama 5 menit. Jika 5 menit berhasil, ulangi lagi sekali lagi.

4 Makanan untuk Hentikan Kecanduan Rokok

Sebagai perokok aktif memang tidak mudah rasanya untuk keluar dari kebiasaan sehari-hari ini.

Baca Juga:
Cara Mengatasi Rambut Mengembang Bagaikan Singa

Ada kalanya beberapa mantan perokok hampir menyerah karena tak kuat dilanda stres setelah berhenti merokok.

Ternyata, efek kecanduan rokok ini bisa ditahan dengan mengatur pola makan yang sehat lho.

Ada banyak perubahan yang terjadi dalam tubuh kita ketika memutuskan berhenti merokok.

Yang paling sering adalah kita jadi mudah stres.

Bukan cuma itu, reseptor lidah dan hidung kita pun ikut rusak akibat terkena zat-zat kimia dalam rokok.

Tapi jangan khawatir, menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Tobacco Induced Diseases tahun 2017, mengatur pola makan ternyata bisa menjadi salah satu cara sukses untuk berhenti merokok.

Dilansir dari everydayhealth.com, ini lah berbagai makanan untuk berhenti merokok yang bisa sangat membantu kita.

Baca Juga:
Sering Lupa Nama Orang Baru? Ini Penyebabnya
  1. Susu

Susu bisa menjadi alternatif makanan untuk berhenti merokok lho!.

Temuan ini berawal dari sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Nicotine and Tobacco Research tahun 2007 silam.

Pada penelitian tersebut, sekitar 209 perokok diminta untuk menikmati berbagai makanan dan menilai jenis makanan apa saja yang bisa membuat lidahnya terasa enak dan tidak.

Ternyata, makanan untuk berhenti merokok yang paling banyak dipilih adalah susu dan produk susu.

Ini karena susu dapat membantu menghilangkan sensasi pahit di lidah akibat merokok.

  1. Sayur dan buah

Coba mulai menkonsumsi sayur dan buah kesukaan kita.

Misalnya jeruk, pir, apel, atau pisang yang mengandung banyak antioksidan, vitamin, dan serat.

Baca Juga:
Jangan Disentuh! Beginilah Cara Menolong Korban Kesetrum

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nicotine and Tobacco Research tahun 2013, para mantan perokok yang suka makan sayur dan buah cenderung lebih mudah terbebas dari jeratan rokok.

Bahkan, hasrat untuk setop merokok terus menguat hingga 30 hari ke depan, dibandingkan mereka yang jarang makan sayur dan buah.

Sama seperti susu, makan sayur dan buah dapat membantu mengembalikan sensitivitas lidah.

Dengan begitu, kita tak lagi mencari rokok saat stres, justru beralih ke sayur dan buah yang lebih sehat.

  1. Popcorn

Popcorn juga bisa menjadi makanan untuk berhenti merokok yang bisa kita andalkan.

Bukan cuma membuat tangan jadi sibuk ngemil, makan popcorn juga bisa membuat kita lebih cepat kenyang.

Sekitar 1.000 gram atau setara dengan 5 cangkir popcorn hanya mengandung 150 kalori.

Baca Juga:
Bye Mantan Kepo! Instagram Luncurkan Fitur Hapus Followers Tanpa Memblokir

Jadi, tak perlu cemas akan kegemukan setelah makan popcorn.

Dengan catatan, hindari menambahkan mentega, gula, atau garam pada popcorn.

Gantilah dengan sedikit minyak zaitun atau keju parmesan supaya lebih gurih dan menambah cita rasanya.

  1. Kacang

Agar lebih sehat dan aman untuk berat badan, pilihlah kacang sebagai camilan.

Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Annals of Internal Medicine tahun 2015 mengungkapkan, bahwa orang yang makan makanan tinggi serat mengalami penurunan berat badan hingga 2,5 kilogram (kg) dalam sebulan.

Makanan tinggi serat ini tidak hanya kacang, tapi juga termasuk brokoli, raspberry dan jenis buah beri lainnya, serta oatmeal. (Dil)

(Sumber: Tribun Jakarta)

Komentar

Terbaru