MANAberita.com — YA, penyanyi Ashanty, istri Anang Hermansyah yang sempat mengidap Autoimun, kini penyakit itu disebut karena kiriman santet dari 7 orang Dukun.
“Menurut saya, itu ada gangguan non medis di luar yang sudah diperiksa ya. Memang prediksi saya ini positif gangguan santet, bahkan dari 7 Dukun,” ungkap Panglima Langit.
“Udah saya pantau jarang meleset juga tepat, ini ada gangguan ( santet) atau tidaknya,” tambah Panglima Langit, melansir Tribun Sumsel.
Mendengar hasil yang dibaca Panglima Langit, Ashanty pun langsung terdiam seribu bahasa saking kagetnya.
Dilansir dari youtube The Hermansyah A6, Panglima Langit menyebutkan sosok gaib yang menempel di tubuh Ashanty ini berupa Nenek-nenek tua renta.
Apabila Nenek tersebut menempel di tubuh Ashanty, istri Anang Hermansyah ini bakal bengkak-bengkak karena gatal.
Bahkan, dibawa ke Rumah Sakit pun disebut Panglima Langit, Ashanty tidak akan terllau berdampak pada kesembuhannya.
“Yang saya lihat itu ada sosok Nenek-Nenek tua banget dan mukanya jelek banget. Orang yang kena tempel sama siluman Nenek itu, mengakibatkan penyakit alergi seperti kembung, bengkak-bengkak merah-merah, gatal di sekujur kulit.
Bahkan dibawa pengobatan kemana pun dalam tanpa kutip pengobatanj medis, gak ada ngefek ke tubuh,” papar Panglima Langit.
Tak hanya itu, sang Nenek pun akan mengambil aura kecantikan Ashanty.
“Saya mencium hawa supaya orang melihat Ashanty itu gak suka. Dari sisi aura wajah bisa membuat kurang cerah dan bersinar,” ujar Panglima Langit lagi.
Maka dari itu, Panglima Langit pun memanggil seorang mediator untuk melakukan mediumisasi terhadap sosok pengirim santet kepada istri Anang Hermansyah.
Begitu melakukan mediumisasi, sosok gaib berupa Nenek-nenek yang bernama Nek Surti berusia 182 tahun ini buka suara.
Setelah itu, sang Nenek menyebutkan alasannya bahwa ia disuruh untuk membuat Ashanty menderita penyakit autoimun.
“Aku hanya disuruh,” jawab sang Nenek.
“Disuruh menghancurkan dia, biar dia gak bisa ngapa-ngapain, lama-lama sakit. Kadang aku berdiam di ulu hati dia, supaya dia sakit. Kadang di lambung di perut terus di darahnya,” ucap sang Nenek.
“Kamu dikasih apa? apa upahnya bikin dia sakit?” tanya Panglima Langit.
“Aku dikasih darah,” ucap sang Nenek.
Setelah itu, Ratna Listy bertanya apakah berdiamnya sang Nenek di tubuh Ashanty ini membuat istri Anang Hermansyah menderita autoimun.
Sang Nenek pun mengakuinya. Namun ketika Ashanty melakukan pemeriksaan medis, sang Nenek ini langung bergegas pergi.
“Fungsinya apa kalau kamu di darahnya? yang bikin dia gatal?” tanya Ratna Listy.
“Apa itu yang bikin penyakit autoimun?” cecar Ratna Listy.
“Pokoknya biar dia gak cantik,” jawab sang Nenek.
“Kadang-kadang dia bintik merah, kalau ada dokter datang periksa dia, aku buru-buru pergi,” ujarnya lagi.
Setelah itu, sang Nenek menyebutkan bahwa dirinya disuruh untuk membuat Ashanty mati perlahan.
“Pokoknya supaya dia tidak bisa bergerak-bergerak lagi. Kalau perlu dia mati perlahan-lahan,” tandas sang ucap sang Nenek.
“Jahat banget sih kamu, bikin orang sengsara,” tegas Ratna Listy.
Disindir seperti itu, sang Nenek menyebutkan bahwa dirinya ini hanya disuruh.
“Aku cuman disuruh kok,” tegas sang Nenek.
Setelah itu, Sang Nenek ini mengungkap sosok yang menyuruhnya untuk menyantet Ashanty.
Sosok tersebut ternyata juga adalah teman dekat Ashanty sesama Artis.
Ditegaskan sang Nenek lagi, bahwa teman Ashanty ini meberikan santet agar istri Anang Hermansyah ini mati perlahan.
“Yang suruh siapa? Darimana? Orang dekat atau orang jauh?” tanya Ratna Listy.
“Temen dia juga,” tegas Sang Nenek.
“Teman satu profesi? sama-sama Artis atau bukan?” cecar Ratna Listy.
“Iya,” jawab Sang Nenek.
Kemudian, sang Nenek menyebutkan deret alasannya untuk mengirimkan santet dan berdiam di tubuh Ashanty.
Selain karena uruhan dari orang lain yang juga teman artis, sang Nenek menyebutkan dirinya ini tak suka dnegan perangai Ashanty yang sok cantik
“Kenapa? Gara-gara kamu gak suka?” tanya Ratna Listy.
“Dia itu selalu sok cantik,” tegas sang Nenek
“Ya biarin dia biar lama-lama sakit, matilah dia,” tegasnya.
“Yang bikin dia diopname karena apa sampai masuk rumah sakit itu ulang siapa? kamu juga?” cecar Ratna Listy
“Iya aku, biar dia sesak nafas. Biart dia gatal-gatal merah-merah,” ucap sang Nenek.
Tak hanya itu, sang Nenek menyebutkan bahwa Ashanty ini kena santet dari 7 dukun.
“Dukunnya ada 7, ada yang dari Lampung, Banten 2 orang, Jawa Timur, banyak sih,” ungkap sang Nenek.
“Yang paling jahat siapa? Yang paling kuat siapa?” tanya Ratna Listy.
“Ya aku lah. Karena aku kan bidadari paling cantik,” jawab sang Nenek.
“Aku gak mau dikalahin sama kecantikannya. Dia itu selalu sok cantik,” tambahnya
“Dia iri gak mau kalah cantik dari Ashanty,” tandas Ratna Listy. (Dil)