MANAberita.com – SEORANG model majalah dewasa ditemukan meninggal dunia setelah lompat dari lantai delapan apartemen miliknya.
Sosok model bernama Novi Amelia, wanita kelahiran 1 Desember 1987 di Medan, Sumatera Utara. Novi Amelia memulai karirnya sejak 2004 dan dikenal sejak dirinya menjadi model majalah dewasa.
Melansir dari Tribun-Medan.com, pemilik nama asli Linda Astuti itu hijrah ke Jakarta dan namanya semakin meroket sejak menjadi majalah dewasa polular.
Model
Sebelum namanya dikenal, Novi Amelia diketahui memulai karirnya menjadi model untuk kali pertamanya pada 2004 silam.
Kemudian pada 2005 ia berangkat ke Jakarta, untuk melebarkan sayapnya di dunia modeling.
Lebih lanjut, setiba di Jakarta, Novi menjadi model sejumlah majalah dewasa yang potret dirinya.
Namun pada 2009 ia sempat vakum dari dunianya model, karena dilarang oleh sang kekasihnya kala itu karena beberapa alasan.
Hingga akhirnya Novi Amelia memutuskan berhenti menjadi model dewasa pada tahun 2009 karena urusan asmara.
Namun, sebelum itu Novi juga pernah merilis album pop dangdut di tahun 2008, sayangnya albumnya itu kurang diterima oleh masyarakat Indonesia.
Terjun ke Dunia Tarik Suara
Selain menggeluti dunia modeling, Novi juga sempat terjun ke dunia tarik suara.
Ia mencoba peruntungan untuk menjadi penyanyi pop dangdut pada 2008 karena ditawari oleh pihak manajemennya untuk merilis album pop dangdut.
Namun ketika lagu tersebut siap untuk dirilis dan dipromosikan di beberapa stasiun radio, RBT, video klip hingga di televisi, Novi malah mengurungkan niatnya sebagai penyanyi.
Sebab dirinya belum siap sepenuhnya terjun ke dunia tarik suara.
Sempat Terjerat Masalah
Novi Amelia nyatanya juga sempat dirawat di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur, Jakarta Timur, setelah diamankan Polsek Mampang karena bertingkah aneh.
Peristiwa itu bukan yang pertama bagi Novi.
Pada Oktober 2012 lalu, Novi diamankan aparat setelah terlibat dalam kecelakaan lalu lintas di kawasan Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat, yang menyebabkannya harus menjalani proses peradilan hingga saat ini.
Sementara beberapa bulan sebelumnya, tepatnya pada Mei 2012, Novi pernah ditemukan mencoba bunuh diri di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.
Tidak hanya itu, nama Novi Amelia juga sempat menjadi perhatian karena kecelakaan yang terjadi di bulan Oktober tahun 2012.
Kala itu ia menyetir dalam keadaan mabuk dan hanya mengenakan pakaian dalam.
Novi Amelia menabrak tujuh orang di kawasan Tamansari, Jakarta Barat menggunakan mobil Honda Jazz miliknya.
Kecelakaan itu bukan yang pertama buat Novi. Di tahun yang sama bulan April, ia pernah ditangkap polisi karena kasus yang sama menggunakan mobil Honda CR-V di kawasan Jalan Gajah Mada
Pemilik nama asli Linda Astuti itu meninggal dunia usai terjun dari lantai delapan dari kamar tempat tinggalnya di Apartemen Kalibata.
Bunuh Diri dengan Terjun dari Lantai 8 Apartemen
Hingga akhirnya, kabar mengejutkan kembali datang dari Novi Amelia yang dikabarkan meninggal dunia usai terjun bebas dari lantai delapan apartemen miliknya.
Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto.
Budhi menjelaskan kronologi meninggalnya model asal Medan, Sumatera Utara itu.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Budhi mengatakan Novi Amelia jatuh dari lantai delapan pada dini hari sekira pukul 04.30 WIB.
“Setelah adzan subuh, jadi sekitar jam 04.30 WIB. Kalau faktor penyebabnya dia loncat dari lantai 8,” kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto saat dihubungi awak media, Rabu (16/2/2022).
Selain itu, dari hasil penyelidikan sementara Novi meninggal dunia dengan loncat dari lantai delapan apartemen miliknya dan menghantam mobil yang terparkir di bawah.
“Ya kita menduga bahwa yang bersangkutan memang bunuh diri dengan cara meloncat dari balkon lantai 8, kemudian jatuh, mengenai mobil yang parkir dibawah itu, kemudian jatuh ke lantai dalam kondisi telentang,” ucapnya.
“Dia dikamar sendiri. Ya nanti kita lagi dalami, masalah lama tinggalnya dia disitu,” sambung Budhi.
Saat ini jenazah Novi telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati guna keperluan penyelidikan.
“Belum (dikubur), sekarang di RS Fatmawati,” jelasnya.
[rik]