MANAberita.com — DIDUGA karena tak ingin diceraikan oleh istri, Fransiskus Xaverius ONG tega mengakhiri hidup 2 anak Rafael Fransiskus (18), dan Kathylin Fransiskus (12) serta istrinya Margareth Yentin Liana (43) dengan cara menembak menggunakan senjata api jenis revolver dan ditemukan tewas pada Rabu (24/10) pagi tadi. Tak hanya itu, ia pun memutuskan untuk bunuh diri.
Hal ini diperkuat dengan adanya percakapan via Whatsapp yang menuliskan jika sang istri meminta cerai namun ditolak oleh Frans.
“Dugaan sementara ada masalah keluarga. Ada pesan pembicaraan di whatsapp korban, jika istrinya minta cerai tapi korban menolak. Kira-kira begitulah isi pesannya,” ungkap KAPOLDA Sumsel Irjend Pol Zulkarnain Adinegara.
Tak hanya itu, Frans juga sempat meninggalkan wasiat serta kata perpisahan di Grup Whatsapp.
“Aku sangat sudah lelah… Maafkan aku…”
Surat kedua bertuliskan “Aku sangat sayang dengan anak dan istriku… Choky & Snowy. Aku tidak sanggup meninggalkan mereka di dunia ini,” tulisnya pada surat wasiat.
“Maafkan aku…teman teman…Kenanglah kebaikanku saja. Jangan membicarakan kejelekanku..Jalan kalian masih panjang (emoji salam),” pamitnya di grup whatsapp pada pukul 02:58 WIB.
sementara sang istri, Margareth Yentin Liana sempat mengunggah sebuah foto dengan caption yang seperti memberi tanda akan kepergiannya.
” When u can’t control what’s happening, challenge yourself to control the way to respond to what’s happening. (Ketika Anda tidak dapat mengendalikan apa yang terjadi, tantang diri Anda untuk mengendalikan cara menanggapi apa yang terjadi)” tulis wanita pemilik akun Instagram @y_maretha itu.
Bahkan, ibu dua anak yang kerap disapa Maretha itu juga sempat mengunggah fotonya bersama Fransiskus dengan emoji hati. (Zee)