MANAberita.com — BEREDAR video beberapa karyawan terlihat minum cangkir urin dan saling mencambuk dengan ikat pinggang di sebuah tempat kerja di China.
Melansir Shanghaiist, video ini berasal dari perusahaan renovasi rumah di kota Guizhou, Zunyi. Selain kencing minum dan cambuk mencambuk, seorang karyawan mengungkapkan pada Weibo bahwa pekerja yang tidak memenuhi kuota penjualan mereka juga diberikan berbagai macam hukuman lainnya, termasuk memiliki kepala mereka dicukur, minum air toilet, minum cuka, menjual kondom di jalan, makan wasabi, dan makan kecoak.
Lebih khusus lagi, seorang pemimpin tim dipaksa untuk makan tiga kecoa untuk setiap pesanan sehingga timnya gagal mencapai target.
Anda mungkin bertanya-tanya mengapa para pekerja tidak berhenti begitu saja. Ternyata, banyak dari mereka tidak dibayar dalam dua bulan dan khawatir jika mereka berhenti, mereka akan melambaikan tangan kepada semua uang itu.
Setelah posting Weibo karyawan menjadi viral minggu lalu, polisi menangkap tiga manajer di perusahaan. Dua dari mereka telah dipenjara selama 10 hari, yang lain untuk lima. Itu seharusnya menunjukkan mereka.
Sayangnya, disiksa dan dipermalukan oleh majikan mereka merupakan hal yang biasa dari kehidupan bagi banyak pekerja Tiongkok.
Selama musim panas, sekelompok mahasiswa yang masuk di provinsi Hubei diajarkan pelajaran tentang realitas yang keras dari dunia nyata, dipaksa makan telur mentah dan labu pahit setelah gagal untuk mengesankan bos mereka selama hari pertama mereka pada pekerjaan. (Dil)
