Bayi tewas diculik monyet
MANAberita.com — SEEKOR monyet tiba-tiba membawa kabur seorang bayi yang baru lahir. Bayi tersebut sedang tidur di bawah kelambu di rumahnya.
Sang ibu mengatakan, monyet tersebut diam-diam masuk ke rumah dan mengambil putra kesayangannya.
“Dia sempat melihat monyet masuk rumah dan dengan cepat melompat ke atas atap dan menghilang dari pandangan setelah membawa kabur bayi,” ujar polisi, melansir Grid.
Setelah mencari selama satu hari penuh, sang bayi ditemukan tewas di sebuah sumur di belakang rumah.
Orang tua anak itu curiga monyet itu mungkin telah menjatuhkannya ke dalam sumur.
“Tampaknya ketika monyet itu melompat dari teras, bayiku entah bagaimana terlepas dari cengkeramannya dan jatuh di sumur,” ujar Rama, ayah anak tersebut kepada Times of India.
Peristiwa ini terjadi di Banki, Odisha, India.
Pihak berwenang menyebut hal ini sebagai kasus yang sangat langka.
Dilansir BBC, monyet di daerah itu diketahui merusak properti pribadi tetapi tidak pernah membawa orang.
“Monyet menyerang manusia atau memasuki rumah untuk mencari makanan adalah hal yang umum, ini adalah kasus pertama di mana monyet melarikan diri dengan membawa bayi,” kata polisi.
Polisi mengatakan seorang wanita menemukan tubuh bayi itu ketika dia mengambil air dari sumur, lalu memberi tahu anggota keluarga lainnya.
Otopsi mengungkapkan bahwa anak itu meninggal akibat asfiksia karena tenggelam.
“Kepada AFP, polisi mengatakan bahwa keluarga korban yakin monyet itulah yang membunuh anak mereka.”
“Tak ada bekas luka pada bayi itu, mungkin monyet itu menjatuhkannya ke dalam sumur.”
Menurut National Geographic, monyet yang dituduh mengambil anak itu diidentifikasi sebagai kera rhesus, atau Macaca mulatta.
Spesies ini berwajah merah muda kemerahan dan ujung belakang yang beratnya bisa mencapai 27 pound.
Monyet rhesus, spesies monyet yang terkenal, berasal dari Asia Selatan, Tengah, dan Asia Tenggara dan sering tinggal dekat dengan manusia.
Di India, umat Hindu menganggap monyet-monyet ini suci dan membiarkan mereka sendirian meskipun hewan-hewan itu diketahui menyerang orang dan menghancurkan harta untuk mencari makanan. (Dil)
