Ilustrasi
MANAberita.com – MEMILIKI siklus mentruasi yang tertatur dan sehat memang harapan setiap wanita.
Namun ada sebagian wanita yang memiliki siklus menstruasi tidak teratur, hal ini terkadang menimbulkan suasana hati tidak menentu dan membuat badan tak sehat. Belum lagi risiko yang dihubungkan dengan sulit hamil karena siklus yang kacau ini.
Umumnya siklus mentruasi pada wanita terjadi selama 28-36 hari.
Sedangkan siklus menstruasi yang tidak teratur berkisar kurang dari 21 hari atau bahkan bisa jadi selama satu bulan lebih tidak menstruasi.
Ternyata menurut beberapa penelitian, ada 7 macam makanan sehat yang dapat membantu memperlancar dan memperbaiki siklus menstruasi, diantaranya:
- Nanas
Hasil penelitian dari Department of Obstetrics and Gynaecology, NUH Singapura menyatakan bahwa nanas mampu menghasilkan panas dalam tubuh , terutama di daerah panggul.
Nanas dapat menginduksi kontraksi rahim dan akibatnya peluruhan lapisan rahim, sehingga menyebabkan menstruasi terjadi lebih awal dari biasanya.
Semangkuk nanas potong di siang hari dapat membantu menyegarkan tubuh dan membantu mengatur siklus menstruasi yang tidak teratur.
Hasil penelitian dari Higher Colleges of Technology Dubai menyebutkan bahwa pepaya memicu kontraksi pada otot rahim.
Hal ini terutama disebabkan oleh kehadiran karoten di dalamnya yang diketahui merangsang hormon estrogen, yang membantu memperlancar siklus menstruasi.
Menurut hasil data komposisi pangan Indonesia, kandungan karoten total dalam 100 gr pepaya mencapai 365 mcg.
Selain itu, kandungan vitamin C dalam pepaya juga dapat membantu peningkatan produksi hormon estrogen dalam tubuh wanita.
Estrogen adalah hormon yang bertanggung jawab untuk mengatur siklus menstruasi.
- Delima
Delima atau sering kita sebut dengan pomegranate terkadang menajdi PR kita saat akan memakannya, tapi tenang jus delima kini sudah sering kita temukan di berbagai toko.
Menurut hasil penelitian yang diterbitkan dalam buku berjudul Fresh Juice: The Infinite Body Healer ini menunjukkan bahwa delima memiliki aktivitas estrogenik yang membantu mengatur siklus menstruasi.
Delima juga dapat meningkatkan aliran darah ke rahim, sehingga membantu mendapatkan menstruasi lebih cepat.
Tak hanya membantu kesehatan mata, ternyata wortel juga dapat memebantu mengatur siklus menstruasi wanita.
Kandungan karoten total yang tinggi sekitar 7,125 mcg dalam 100 gr wortel ternyata sangat baik untuk merangsang produksi hormon esterogen.
Selain itu, hasil penelitian dari Food and Environmental Quality Sciences, The Hebrew University of Jerusalem menyatakan bahwa wortel dapat membantu mengendurkan otot perut dan melebarkan pembuluh darah rahim.
- Kunyit
Sepertinya kunyit dan menstruasi memang erat kaitannya, bahkan kunyit juga dapat membantu menurunkan risiko kram saat menstruasi tiba.
Namun jika siklus menstruasi tidak teratur, kunyit juga dapat menolongnya karena kaya akan beta karoten yang baik untuk produksi hormon esterogen.
Bahkan beberapa penelitian di India mengungkapkan bahwa kunyit dapat membantu menstimulasi aliran darah ke rahim.
Untuk membantu siklus menstruasi ini, campurkan 1 sdt bubuk kunyit dengan air dan campur dengan 1 sdm madu.
Selain rasa manisnya yang enak, mengonsumsi gula merah ternyata membantu siklus menstruasi yang tidak teratur dan mencegah konsepsi.
Larutkan 1 sdt gula merah dan air, minum setiap 2 kali sehari selama 1-2 minggu dapat membantu mengatur siklus menstruasi yang terlambat.
- Kopi
Siapa bilang kopi tidak membantu terhadap siklus menstruasi?
Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal Toxicol Environment Health menyebutkan kopi mengandung kafein dan memiliki sifat perangsang estrogen.
Seperti yang telah kita ketahui, estrogen membantu dalam mengatur siklus menstruasi. (Dil)
(Sumber: Grid health)
